Sri Mulyani Angkat Bicara soal Aksi Walkout AS saat Rusia Hadir di Pertemuan G20

Alessandra Langit - Kamis, 21 April 2022
Tanggapan Sri Mulyani soal aksi boikot AS di pertemuan G20 Washington DC
Tanggapan Sri Mulyani soal aksi boikot AS di pertemuan G20 Washington DC kompas

Dengan posisi Ukraina yang masih di bawah serangan Rusia ini membuat pertemuan G20 ini dibayang-bayangi oleh propaganda politik.

Agenda pertemuan di Washington DC ini adalah forum pertama sejak Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi pada akhir Februari.

Selain Amerika Serikat, pejabat Inggris dan Kanada juga mengambil bagian dalam boikot.

Tak hanya boikot secara langsung, beberapa negara yang mengikuti rapat secara virtual pun langsung mematikan kamera mereka ketika Rusia berbicara.

Aksi dari negara-negara besar ini memantik ketegangan dalam pertemuan penting G20.

Pertemuan di Washington DC ini awalnya diadakan untuk mengatasi tantangan global.

Meningkatnya utang dan kemungkinan krisis pangan pun menjadi bahasan pokok di rapat ini.

Konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ini menjadi tantangan sendiri bagi Indonesia selaku Presiden G20 2022.

Indonesia harus mengambil posisi yang tepat sebagai ketua pertemuan agar setiap negara anggota tetap dapat menyampaikan aspirasi tanpa ada propaganda politik.

Baca Juga: Seperti Apa Kiprah dan Posisi Indonesia di G20? Ini Selengkapnya

(*)