Jangan Asal Berutang! Ternyata Utang Produktif dan Konsumtif Itu Beda

Dr. Agus Sugiarto Senin, 21 Maret 2022
Utang produktif dan konsumtif
Utang produktif dan konsumtif sefa ozel

Tulisan ini merupakan pandangan pribadi dari penulis.

Parapuan.co - Perubahan dalam hidup selalu terjadi. Terkadang, rejeki datang berlimpah sehingga hidup terasa nyaman. 

Apabila rejeki bisa datang dengan mudah, maka rejeki juga bisa menjauh sehingga kesulitan keuangan terjadi. 

Saat kesulitan soal keuangan, hal terbaik yang bisa dilakukan sebenarnya memiliki dana darurat. Sayangnya, tidak semua orang memiliki dana darurat. 

Akibatnya, meminjam uang kepada saudara, teman dekat, dan orang tua kita lakukan untuk menutupi kebutuhan hidup. 

Tapi kalian juga jangan kaget apabila mereka tidak bisa memberikan bantuan dana pinjaman karena berbagai alasan, atau bahkan mereka menolak permintaan kalian.

Oleh karena itu, salah satu jalan keluarnya adalah kalian perlu meminjam ke lembaga jasa keuangan, seperti ke bank, fintech dan pergadaian.

Namun sayang sekali terkadang kalian tidak sabar dan ingin cepat mendapatkan uang sesegera mungkin, akhirnya meminjam ke perusahaan fintech pembiayaan atau pinjaman online (pinjol) yang ilegal.

Kemana kalian pinjam uang

Bank, fintech dan pergadaian merupakan beberapa jenis lembaga keuangan yang memiliki ijin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bisa menjadi tempat untuk meminjam uang guna memenuhi berbagai kebutuhan keuangan kalian.

Baca Juga: Jadi Perbincangan, Ini Tanggapan Rara Pawang Hujan MotoGP Mandalika Terkait Aksinya