Lawan Bias Gender, Ini 5 Tokoh Perempuan Berdaya dalam Film Indonesia

Alessandra Langit - Selasa, 8 Maret 2022
Perempuan berdaya dan melawan bias gender dalam film Indonesia, Ali & Ratu Ratu Queens. Cr. RADITYA BRAMANTYA/NETFLIX © 2021
Perempuan berdaya dan melawan bias gender dalam film Indonesia, Ali & Ratu Ratu Queens. Cr. RADITYA BRAMANTYA/NETFLIX © 2021 RADITYA BRAMANTYA/NETFLIX

Baca Juga: Berani dan Punya Kendali, Ini 5 Karakter Perempuan Berdaya di Film Yuni

Sosok perempuan ini adalah seorang guru yang melindungi dan membimbing murid-murid perempuannya.

Bu Lies berhasil mematahkan bias gender bahwa perempuan tidak bisa menempuh pendidikan yang tinggi, apalagi perempuan dari status ekonomi menengah ke bawah.

Sosok yang dikagumi murid-muridnya ini membuktikan bahwa ia bisa melanjutkan pendidikannya di usia yang tak muda dan dengan kelas ekonomi yang memprihatinkan.

5. Marlina (Marlina Pembunuh dalam Empat Babak, 2017)

Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak, salah satu peraih piala citra terbanyak di FFI.
Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak, salah satu peraih piala citra terbanyak di FFI. IMDb

Marlina (Marsha Timothy) adalah seorang korban kekerasan seksual yang berusaha untuk mencari keadilan.

Hak penyintas kekerasan seksual yang sering dibaikan ditangkap dengan apik lewat film ini, belum lagi adanya bias gender bagi perempuan yang ingin melawan.

Perempuan dicap lemah dan tidak bisa menyuarakan haknya seperti laki-laki yang tegas.

Namun, ketika melawan, perempuan dicap tidak benar dan hanya mencari sensasi.

Marlina dapat membuktikan bahwa hal tersebut salah dengan keberaniannya dan suaranya yang lantang dalam memperjuangkan haknya sebagai penyintas kekerasan seksual.

Nah itu dia, 5 perempuan berdaya di film Indonesia dalam rangka merayakan Hari Perempuan Internasional 2022.

Baca Juga: Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak: Simbol Perjuangan Perempuan Demi Kebebasan

(*)

Penulis:
Editor: Linda Fitria