Parapuan.co - Siswa gap year atau lulusan SMA/sederajat yang menunda masuk kuliah atau belum lolos di tahun sebelumnya bisa mengikuti seleksi tahun ini.
Mereka tetap mempunyai kesempatan yang sama untuk masuk perguruan tinggi negeri (PTN) seperti lulusan baru dengan mengikuti seleksi nasional.
Sebetulnya, salah satu manfaat gap year yang bisa diambil adalah adanya kesempatan untuk membuat pilihan jurusan kuliah lain dari tahun sebelumnya.
Namun, kamu perlu tahu bahwa siswa gap year tidak berkesempatan ikut SNMPTN 2022, tetapi bisa mengikuti jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk PTN)
Lantas, bagaimana prosedur mengikuti SBMPTN 2022 melalui Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) bagi siswa gap year?
Simak keterangan seperti yang dikutip dari Kompas.com di bawah ini, yuk, Kawan Puan!
Siswa Gap Year Wajib Membuat Akun LTMPT
Pembuatan akun LTMPT sudah dimulai bagi siswa SMA/sederajat yang ingin mengikuti SBMPTN ataupun SNMPTN 2022.
Hal itu terungkap dalam acara Sosialisasi Daring Registrasi Akun LTMPT dan Verval Data yang berlangsung Senin (10/1/2022).
Pada kesempatan tersebut, Ketua LTMPT, Prof. Mochamad Ashari, menjelaskan bahwa akun LTMPT berguna untuk seleksi masuk perguruan tinggi negeri.
Baca Juga: Peluang Lolos SNMPTN 2022 Besar, Ini Jurusan Kuliah Sepi Peminat di 2021
"Akun ini akan berguna untuk SNMPTN, SBMPTN, UTBK. Kalau memang ingin ikut di seleksi perguruan tinggi negeri wajib membuat akun LTMPT," tutur Ashari.
Proses pembuatan akun LTMPT sendiri sudah dimulai pada 10 Januari 2022 dan akan berakhir hingga 15 Februari 2022 untuk SNMPTN.
Sedangkan registrasi akun LTMPT untuk UTBK-SBMPTN adalah 14 Februari sampai 17 Maret 2022.
Registrasi akun ini wajib bagi peserta yang masih duduk di bangku SMA kelas 12, termasuk calon peserta dari lulusan SMA tahun sebelumnya.
Ketua Pelaksana LTMPT Prof. Dr. Budi Prasetyo menambahkan, lulusan dari tahun sebelumnya yang ingin ikut SBMPTN 2022 harus membuat akun baru.
Pihaknya menegaskan bahwa akun yang sudah dibuat pada SNMPTN atau SBMPTN periode 2021 dan/atau tahun sebelumnya sudah tidak berlaku.
"Adik-adik semuanya lulusan 2020-2021 harus membuat akun LTMPT baru, yang memiliki tahun kemarin sudah tidak berlaku," kata Budi.
Alasan wajib membuat akun LTMPT baru
Pihak LTMPT melalui Prof. Arif Junaedi juga menerangkan, registrasi akun wajib dilakukan karena suatu alasan.
Baca Juga: Tahapan SNMPTN 2022, Begini Cara Pendaftaran dan Syarat Bagi Peserta
Salah satunya lantaran terdapat perubahan terhadap aplikasi dan laman LTMPT sendiri secara keseluruhan.
"Karena aplikasi ini ada perubahan yang signifikan sehingga semua harus mendaftar, harus registrasi ulang," tutur Arif.
Maka itu apabila kamu siswa gap year, lakukanlah pembuatan ulang akun di LTMPT pada laman https://portal.ltmpt.ac.id/.
Ingat pula untuk menyiapkan dokumen sebagai berikut sebelum mendaftar:
- KTP
- NISN (Nomor Induk Siswa Nasional), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), dan tanggal lahir yang valid sesuai dengan yang telah terdaftar di Dapodik Kemendikbud Ristek
- Alamat email aktif yang dimiliki dan biasa digunakan oleh siswa
- File pasfoto sesuai ketentuan yang berlaku
Setelah akun terverifikasi, kamu bisa melakukan pendaftaran SBMPTN 2022 dan memilih program studi dan universitas yang kamu inginkan.
Pendaftaran pertama akan dibuka untuk jalur SNMPTN 2022 yang akan dimulai pada 14-28 Januari 2022 mendatang.
Setelah itu, barulah pendaftaran jalur SBMPTN yang bisa diikuti oleh siswa gap year dibuka.
Selamat mendaftar SBMPTN 2022 dan persiapkan dirimu untuk ujian agar berhasil masuk perguruan tinggi negeri idamanmu, ya. (*)
Baca Juga: Lintas Jurusan Tidak Disarankan, Ini Aturan Pilih Prodi di SNMPTN 2022
