Mengenal Metode 5-5-5 untuk Atasi Konflik Bagi Perempuan Menikah

Ratu Monita - Kamis, 16 Desember 2021
Perempuan menikah menerapkan metode 5-5-5 saat konflik rumah tangga.
Perempuan menikah menerapkan metode 5-5-5 saat konflik rumah tangga. kitzcorner

Parapuan.co - Kehidupan setelah perempuan menikah bisa jadi lebih berat, sebab berbagai konflik mungkin akan datang. 

Kebanyakan orang beranggapan konflik dapat menimbulkan perpecahan, padahal perdebatan dalam rumah tangga dapat menyatukan dan mempererat hubungan dengan pasangan jika masih dalam batas wajar. 

Untuk hal itu, dibutuhkan komitmen yang kuat setelah perempuan menikah dengan pasangan agar perdebatan tersebut bisa diselesaikan. 

Alih-alih menyalahkan satu sama lain, kita dan pasangan perlu mencari solusi terbaik untuk mempertahankan hubungan pernikahan.

Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan wanita menikah untuk menghadapi konflik rumah tangga.

Baca Juga: Sebelum Perempuan Menikah, Simak Tips Menghemat Biaya Pernikahan

Melansir dari laman NBC News, salah satu cara untuk menghadapi konflik adalah dengan metode 5-5-5 milik pakar hubungan CrisMarie Campbell dan Susan Clarke.

Metode 5-5-5 sendiri adalah suatu cara untuk mengatasi konflik dengan pasangan yang hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

Clarke mengungkapkan bahwa metode 5-5-5 ini begitu sederhana, sebab ketika terjadi konflik maka pasangan akan mengambil 5 menit untuk berbicara sementara yang lain hanya mendengarkan.

Kemudian, keduanya menggunakan lima menit terakhir untuk membicarakannya.

Pada dasarnya, aturan metode 5-5-5 ini bertujuan agar pasangan bisa saling menahan diri, mendengarkan satu sama lain, dan mengungkapkan perasaan dengan cara yang baik.