Cegah Masalah Lingkungan, Perlukah Pelaku Usaha Kerja Sama dengan Bank Sampah?

Ardela Nabila - Rabu, 8 Desember 2021
Bisnis ramah lingkungan.
Bisnis ramah lingkungan. OlegKov

Namun, setidaknya pelaku usaha harus mulai menerapkan perubahan sederhana, yang jika dilakukan bersama bisa berdampak besar.

Bekerja sama dengan bank sampah setempat bisa menjadi alternatif yang lebih bertanggung jawab untuk pelaku usaha.

Dengan bekerja sama dengan bank sampah, pelaku usaha bisa secara mudah menemukan dan menarik kemasan produk untuk dipakai kembali atau didaur ulang dalam produksi.

Jadi, bank sampah bisa membantu kamu dalam mencapai tujuan bisnis yang lebih ramah lingkungan.

“Ini namanya extended producer responsibility, pertanggungjawaban dari produsen yang beyond daripada yang dia harus tanggung jawab, yakni tanggung jawab juga terhadap kemasan-kemasan yang sudah dihasilkan,” jelas Rosa.

Baca Juga: Alasan Pelaku Bisnis Fashion Harus Beralih ke Digitalisasi dari CEO Brand Kasual

Selain sampah dalam kegiatan bisnis bisa terkelola dengan baik, sampah tersebut juga bisa menjadi satu entitas bisnis.

“Hal ini bukan hanya berbicara tentang bagaimana sampah bisa terkelola. Tapi juga tentang bagaimana sampah bisa menjadi satu entitas bisnis yang men-supply bahan baku daur ulang dalam negeri,” lanjutnya.

Kawan Puan, sebelum memilih dan menghasilkan produk yang ramah lingkungan, kamu harus terlebih dahulu mengubah pandangan tentang sampah.

Pelaku bisnis perlu memiliki kesadaran untuk mengurangi sampah yang dihasilkan dari produksi, distribusi, dan penjualan.

Dalam memulainya, kamu bisa mulai mencoba mengganti kemasan atau pembungkus produk dengan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Sumber: Tabloid Nova
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh