Parapuan.co - Sebagian wanita karir memilih untuk berkarier sebagai seorang copywriter.
Copywriter sendiri adalah profesi penulis yang fokus dalam menghasilkan konten untuk menarik minat calon konsumen.
Dengan kata lain, seorang copywriter bekerja dengan menghasilkan tulisan untuk mengiklankan atau memasarkan merek, produk, layanan, atau gaya hidup tertentu.
Untuk menjadi seorang copywriter handal, sangat dibutuhkan kemampuan copywriting yang mumpuni.
Wanita karir yang bekerja sebagai copywriter akan menjadi tulang punggung dalam pemasaran konten yang sukses.
Baca Juga: Wanita Karir Mengalami Stres, Ini 4 Cara Mengatasinya agar Tetap Produktif
Pasalnya, seorang copywriter menghasilkan tulisan untuk materi pemasaran yang mampu menjaga perhatian pembaca, mengomunikasikan manfaat produk atau layanan, sekaligus meyakinkan pembaca atau pemirsa untuk tertarik pada produk yang dipasarkan.
Pekerjaan sebagai copywriter ini begitu populer seiring berjalannya waktu, pasalnya peran copywriter begitu dibutuhkan dalam industri digital.
Bahkan, dapat dikatakan tanpa kehadiran seorang copywriter yang handal, maka kemungkinan produk yang dipasarkan akan sulit untuk dilirik konsumen.
Nah, kali ini PARAPUAN akan membahas menganai tips bagi perempuan karier yang ingin memulai berkarier sebagai copywriter, seperti dilansir dari laman Master Class.
1. Pelajari periklanan, komunikasi, atau copywriting
Bagi wanita karir yang ingin memulai sebagai copywriter, penting untuk mempelajari mengenai copywriting.
Kawan Puan dapat memulainya dengan mengikuti kelas copywriting.
Dengan begitu, pembelajaran tersebut dapat membantu kamu mengembangkan gaya penulisan.
Tak hanya itu, kamu juga dapat belajar memahami mekanisme bahasa Inggris, dan bagaimana mengenali implikasi budaya dari setiap kata.
Baca Juga: 5 Jenis Pekerjaan yang Banyak Diminati Wanita Karir, Apa Saja?
2. Mulai dari yang kecil
Setelah mempelajarinya, kamu dapat memulainya dari sebagai copywriter freelance di sebuah unit usaha kecil-kecilan.
Hal ini dapat membantu kamu mendapatkan pengalaman yang kamu butuhkan sebelum nantinya berkembang dan berkarier sebagai copywriter di perusahaan besar.
3. Buat portofolio copywriting
Jika sudah memulai bekerja di bidang copywriter dengan beberapa pengalaman, maka kamu bisa mulai membuat portfolio.
Portfolio ini akan menjadi kesempatan terbaik dalam menunjukkan cara kamu menulis.
Tak hanya itu, portfolio juga seolah akan mengiklankan layanan copywriting yang kamu miliki kepada calon pelanggan.
Dalam contoh tulisan di portfolio, disarankan untuk bersikap ekspresif dan memiliki ciri khas.
Pastikan kamu menggunakan tata bahasa yang tepat dan periksa kembali ejaan penulisannya demi menjadi perempuan karier yang sukses.
Tunjukkan bahwa kamu mampu membuat copy yang menarik serta mencuri perhatian pelanggan yang paling tidak tertarik sekalipun.
Kemudian, jika kamu tidak memiliki contoh penulisan yang telah dilakukan untuk klien, maka kamu dapat berkreasi dengan memulai blog sendiri.
4. Pelajari dan ikuti tren SEO
Tantangan menjadi seorang marketing, khususnya copywriter adalah membuat iklan dan konten yang dapat dilirik para calon konsumen.
Untuk itu, dibutuhkan keterampilan dalam SEO.
SEO merupakan pendekatan strategis untuk membuat konten yang dibuat menjadi lebih mudah dicari secara online, yang berarti akan muncul di halaman atas google bersama pesaing lainnya ketika keyword yang relevan dicari.
Perlu diketahui, aturan SEO akan selalu berubah, dan dapat mencakup penggunaan kata kunci, jumlah kata, format konten, dan banyak lagi.
Baca Juga: Setelah Gajian, Begini Cara Wanita Karir Cerdas Mengelola Cashflow
Untuk itu, penting mempelajari cara menulis dengan kaidah SEO dan mengikuti tren saat ini.
Dengan begitu, akan memudahkan kamu dalam memasarkan suatu produk.
Tapi perlu diingat bahwa SEO bukanlah segalanya, jika ingin memenangkan pembaca, kamu tetap harus menulis copy yang menarik.
Nah, berikut tips bagi wanita karir yang akan menjadi seorang copywriter, semoga bermanfaat! (*)
