Parapuan.co - Layanan pemesanan hotel dan pesawat daring, Traveloka, melalui unit bisnis layanan keuangan meluncurkan platform tabungan emas, pada Jumat, 5 November 2021.
Bersama Pegadaian, Traveloka merilis produk investasi terbaru pada kategori Traveloka Finansial.
Kehadiran Tabungan Emas Pegadaian di Traveloka ini seolah memperkuat komitmen agen perjalanan daring tersebut sebagai perusahaan berbasis teknologi untuk menghadirkan solusi lengkap yang end-to-end bagi konsumen dalam satu aplikasi.
Seperti diketahui, platform ini memiliki sejumlah layanan unggulan, mulai dari pemenuhan aspirasi gaya hidup hingga kebutuhan finansial.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Tabungan Emas untuk Milenial, Apa Saja?
Melalui layanan tabungan emas yang ada, Traveloka dan Pegadaian memberikan kemudahan akses bagi masyarakat untuk menabung, membeli, dan menjual emas secara digital di mana saja dan kapan saja.
Selain memberikan kemudahan, Tabungan Emas Pegadaian di Traveloka menawarkan nominal transaksi yang terjangkau, yaitu mulai dari Rp10.000.
Pembayarannya juga mudah lantaran dapat dilakukan melalui transfer bank, internet banking, ATM, Alfamart, Indomaret, BCA KlikPay, CIMB Clicks, dan Uangku.
Selain itu, konsumen juga dapat melakukan proses penarikan uang tunai melalui lebih dari 150 mitra perbankan terpercaya.
Bahkan, konsumen Tabungan Emas Pegadaian di Traveloka juga memiliki pilihan untuk mencetak emas fisik.
Layanan itu akan ditangani langsung oleh Pegadaian dengan biaya cetak menyesuaikan denominasi ukuran emas dan jenis cetakan emas.
Peluncuran produk ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berinvestasi guna mengelola finansial mereka dalam jangka panjang.
Hal itu senada dengan pernyataan Andhini Putri selaku VP Marketing Financial Services & Transport di Traveloka seperti dalam siaran pers yang diterima PARAPUAN.
Baca Juga: Ingin Menabung Emas? Ini Cara Buka Tabungan Emas dan Waktu Terbaiknya
"Sebagai lifestyle superapp Asia Tenggara, kami percaya bahwa pemanfaatan teknologi yang tepat dapat memperluas akses masyarakat terhadap instrumen investasi, termasuk emas," kata Andhini.
"Hal inilah yang mendasari kami untuk bermitra dengan PT Pegadaian yang merupakan lembaga keuangan terpercaya dan berlisensi untuk melengkapi portofolio produk finansial melalui Tabungan Emas," imbuhnya.
Ia menambahkan pula supaya layanan ini tak hanya memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, tapi juga mendorong literasi dan inklusi keuangan yang menjadi salah satu fokus pemerintah.
Emas sendiri menjadi salah satu pilihan instrumen investasi yang rendah risiko, serta memiliki nilai aset yang cenderung stabil.
Tak heran jika instrumen investasi yang satu ini cocok bagi para investor pemula, terutama kalangan usia muda seperti milenial dan Gen Z.
Hal ini terbukti sepanjang tahun 2020, PT Pegadaian mencatat penjualan emas mencapai 6,5 ton, dan sebanyak 4,66 ton (71%) berasal dari pembelian emas digital atau Tabungan Emas.
Dibandingkan tahun 2019, penjualan tabungan emas kini sudah meningkat sebesar 17 persen.
Tingginya minat masyarakat untuk menabung emas perlu didukung dengan menghadirkan kemudahan akses bagi masyarakat.
Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi yang disediakan oleh platform online yang bermitra resmi dengan instansi keuangan terpercaya.
Luh Putu Andarini, Senior Vice President Divisi Produk Emas, PT Pegadaian, mengatakan, "Kami melihat tren positif untuk menabung emas secara digital karena kemudahan akses serta keamanan yang diberikan."
Pihaknya juga menjelaskan, kemitraan dengan Traveloka membantu Pegadaian dalam meningkatkan daya saing melalui transformasi digital.
Tabungan Emas Pegadaian di Traveloka kini telah tersedia dan dapat diakses melalui aplikasi Traveloka versi terbaru di kategori produk Finansial pada bagian "Emas/Gold".
Tertarik untuk menabung emas melalui platform aplikasi agen perjalanan digital ini? (*)
Baca Juga: Emas Muda vs Tua, Mana yang Lebih Menguntungkan untuk Investasi?
