Tips Memilih Asuransi Mobil Sesuai dengan Kondisi Keuanganmu

Tentry Yudvi Dian Utami - Sabtu, 23 Oktober 2021
cara menghitung asuransi mobil sesuai dengan keuangan
cara menghitung asuransi mobil sesuai dengan keuangan Istimewa

Parapuan.co  - Tak bisa dimungkiri bahwa saat asuransi kendaraan merupakan salah satu faktor krusial yang memberikan peace of mind ketika kita sedang berkendara ke tempat tujuan.

Dengan mematuhi rambu-rambu, tertib berkendara serta mengetahui bahwa kendaraan kita terproteksi oleh asuransi.

Kita mendapatkan kenyamanan ekstra dalam menghindari kejadian-kejadian yang tidak diharapkan di jalan raya.

Namun, tidak semua kendaraan yang kita jumpai di jalan raya memiliki proteksi asuransi.

Baca Juga: Kenali 7 Tipe Money Personality dalam Mengelola Uang, Kamu yang Mana?

Alasannya beragam, mulai dari masa asuransi yang sudah habis dan tidak diperpanjang, hingga keraguan pemilik mobil karena tidak memiliki gambaran akan nilai premi yang dibutuhkan.

Oleh karena itu, Lifepal, sebagai salah satu Insurance Marketplace terdepan di tanah air, memberikan solusi akan langkah cepat dan mudah bagi kalian semua dalam mendapatkan perkiraan estimasi premi asuransi kendaraan yang sesuai dengan budget dan kebutuhan.

Berikut tipsnya.

1. Sesuaikan dengan kondisi mobil

Sebagai langkah pertama, kamu harus mengisi kuisioner singkat untuk mendapatkan rekomendasi jenis asuransi yang cocok, apakah All Risk atau Total Loss Only.

Kuesioner tersebut antara lain adalah kondisi jalanan yang sering kamu lalui setiap harinya, dari tidak padat hingga sangat padat.

Selanjutnya akan ada kategori untuk usia mobil, mulai dari 0-3 tahun, hingga 10-12 tahun.

Kuesioner terakhir adalah pilihan apakah kendaraan kamu dibeli baru atau used car (mobil bekas).

Setelah mengisi kuesioner di atas, Lifepal akan memberikan rekomendasi jenis asuransi yang cocok untuk kamu, antara jenis asuransi mobil All Risk atau Total Loss Only (TLO).

Asuransi All Risk adalah jenis asuransi yang menanggung kecelakaan kecil hingga parah pada mobil.

Jadi, rusak akibat bodi lecet pun bisa diklaim oleh nasabah.

Baca Juga: Cara Menggunakan Line Split Bill agar Tak Bertengkar Soal Bon Makanan

Sedangkan asuransi Total Loss Only hanya menanggung kerusakan parah di atas 75 persen atau bahkan kehilangan.

Jadi klaim yang bisa diajukan hanya apabila kendaraan sudah rusak total alias tidak bisa dipakai.

Pada umumnya, asuransi Total Loss Only memiliki premi yang lebih rendah dibandingkan All Risk.

2. Dapatkan Estimasi Premi Asuransi Berdasarkan Harga dan Wilayah

Tahap selanjutnya adalah menggunakan Kalkulator Premi Asuransi Mobil dari Lifepal.

Pada tahap ini, kamu cukup memasukkan harga mobil serta lokasi di mana wilayah mobil terdaftar, serta pilihan jenis perlindungan yang kamu inginkan (all risk atau total loss only).

Setelah itu, kamu akan mendapatkan estimasi kisaran harga premi dari per tahun maupun per bulan.

Baca Juga: Simak! Ini Cara Memilih Instrumen Investasi yang Tepat di Masa Pandemi

Sebagai informasi tambahan, perhitungan biaya premi asuransi kendaraan memiliki variasi yang berbeda di mana menyesuaikan dengan kategori wilayah serta kategori harga mobil kamu.

Hal ini sesuai dengan Surat Edaran OJK Nomor 6/SEOJK.05/2017 tentang Penetapan Premi atau Kontribusi pada Lini Usaha Asuransi Harta Benda dan Asuransi Kendaraan Bermotor pada tahun 2017.

 (*)