Persiapan Sekolah Tatap Muka, 7 Keterampilan Sosial yang Wajib Dimiliki Anak

Ratu Monita - Sabtu, 16 Oktober 2021
Ajarkan anak keterampilan sosial dalam persiapan sekolah tatap muka.
Ajarkan anak keterampilan sosial dalam persiapan sekolah tatap muka. Oranat Taesuwan

5. Menghargai batasan atau ruang pribadi orang lain

Sebagian anak mungkin merupakan orang yang supel. Ya, mereka bisa dengan mudah  mengajak orang asing berbicara tanpa tahu bahwa orang lain merasa tidak nyaman.

Untuk itu, penting mengajari anak bagaimana menghormati ruang pribadi orang lain. Buat aturan di rumah yang mendorong anak untuk menghormati ruang pribadi orang lain.

Seperti, "Ketuk pintu sebelum membukanya," dan "Tangan tidak boleh iseng," dan contoh lainnya.

Jika anak mengambil barang dari tangan orang lain atau mendorong saat tidak sabar, buat konsekuensi yang harus ia ambil.

Ajarkan anak untuk berdiri sejauh satu lengan dari orang-orang ketika mereka sedang berbicara.

Kemudian, ketika sedang mengantri, bicarakan berapa jarak dengan orang yang ada di depannya.

6. Membuat kontak mata yang baik

Kontak mata yang baik adalah bagian penting dari komunikasi.

Beberapa anak seringkali kesulitan untuk melihat orang yang sedang diajak bicara, entah anak merasa malu dan lebih suka menatap lantai.

Untuk itu, tekankan padanya betapa pentingnya kontak mata saat berbicara dengan orang lain.

Jika anak kesulitan dengan kontak mata, berikan pengingat cepat setelah kejadian tanpa perlu mengintimidasinya, agar anak yang pemalu tidak semakin cemas.

Berikan pujian ketika anak ingat untuk melihat orang ketika mereka berbicara.

Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka, Begini Cara Mengatasi Kecemasan Anak

 

Untuk melatih kontak mata yang baik, orang tua dapat menunjukkan kepada anak bagaimana rasanya melakukan percakapan dengan seseorang yang tidak melakukan kontak mata.

Minta anak untuk bercerita, kemudian kamu menatap lantai, memejamkan mata, atau melihat ke mana-mana kecuali ke arah anak.

Kemudian, minta anak untuk menceritakan kisah lain dan lakukan kontak mata yang tepat saat ia berbicara. Setelah itu, tanyakan bagaimana rasanya dan mana yang lebih nyaman.

7. Menggunakan tata krama

Mengucapkan tolong dan terima kasih serta menggunakan tata krama yang baik dapat membantu anak mendapatkan perhatian dari guru, orangtua lain, dan anak-anak lain pun akan menghormati anak yang santun.

Namun, hal ini tentu bukan perkara mudah dan terasa seperti perjuangan yang berat.

Dari berteriak di meja makan hingga bertindak tidak tahu berterima kasih, semua anak terkadang akan kesulitan untuk bersikap sopan santun.

Akan tetapi, penting bagi anak untuk mengetahui bagaimana bersikap sopan dan hormat, terutama ketika ia berada di rumah orang lain atau di sekolah.

Untuk membangun keterampilan sosial ini, orang tua perlu menjadi teladan yang baik dengan menunjukkan sopan santun.

Dengan mengatakan, "Tidak, terima kasih," dan "Ya, tolong," kepada anak secara teratur.

Pastikan kamu juga menggunakan sopan santun saat berinteraksi dengan orang lain. Tak hanya itu, ingatkan anak ketika ia lupa menggunakan sopan santun, dan puji anak saat bersikap sopan.

Nah, berikut keterampilan sosial yang penting diajarkan pada anak dalam persiapan sekolah tatap muka, semoga bisa diterapkan dengan baik meskipun secara perlahan-lahan dalam melatihnya. (*)

Sumber: Very Well Family,Tribunnews
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda