3 Tips Mengatur Keuangan untuk Antisipasi Kecelakaan Mobil, Apa Saja?

Tentry Yudvi Dian Utami - Minggu, 10 Oktober 2021
Ilustrasi mobil
Ilustrasi mobil Freepik

Parapuan.co - Risiko mengalami kecelakaan mobil masih tetap ada meskipun kita sebagai pemilik mobil telah mematuhi rambu-rambu dan lebih waspada ketika berkendara di jalan.

Kecelakaan adalah risiko yang akan memaksa kamu keluar uang dalam jumlah besar.

Sementara itu, biaya perbaikan mobil tidak murah, baik untuk kerusakan bodi maupun mesin mobil.

Sebab itu, kita perlu mengantisipasi sejak awal dengan mengatur dan merencanakan keuangan untuk mobil. 

Untuk membantumu, berikut ada tips dari perencana keuangan dan financial educator Lifepal, Aulia Akbar CFP, AEPP.

Baca Juga: 6 Kesalahan yang Harus Dihindari saat Berinvestasi, Apa Saja?

1. Pilih asuransi mobil yang tepat

Satu-satunya produk yang bisa melindungi kamu dari segala risiko finansial atas peristiwa kecelakaan, terserempet, atau pencurian kendaraan adalah asuransi kendaraan.

Sederhananya, beban finansial yang harus kamu tanggung akibat kecelakaan akan ditransfer ke perusahaan asuransi.

Secara garis besar, asuransi mobil dibedakan dalam dua jenis, pertama adalah total lost only (TLO) yang menanggung kerugian finansial akibat pencurian kendaraan bermotor atau kerusakan parah yang nilainya setara 75% dari harga mobil.

Sementara itu, asuransi mobil all risk akan menanggung segala jenis risiko yang dialami, kecuali jika ada pengecualian yang disepakati.

Bila kamu tinggal di wilayah padat kendaraan, pilihlah all risk karena risiko akan terjadinya kerusakan kecil cukup tinggi.