Begini Peran Orang Tua untuk Mengatasi Rasa Malu dalam Diri Anak

Saras Bening Sumunarsih - Senin, 11 Oktober 2021
Mengatasi rasa malu dalam diri anak
Mengatasi rasa malu dalam diri anak Freepik

Mengajak Anak  Bersosialisasi

Kawan Puan perlu mengajak anak untuk bersosialisi karena hal tersebut akan membantu mereka menciptakan rasa percaya diri dan keberanian secara perlahan.

Hal semacam ini penting dilakukan agar anak terbiasa berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

Tidak ada salahnya jika Kawan Puan mengajak anak mengunjungi tempat baru seperti taman bermain. Terpenting tetap jaga protokol kesehatan dengan ketat dan pilih taman bermain yang sepi. 

Mengajarkan Cara Menyapa

Beberapa anak mungkin tidak tahu apa yang harus mereka lakukan saat bertemu orang lain.

Untuk itu, sebagai orang tua kita harus mengajarkan anak bagaimana cara menyapa, berbicara, dan bersikap ramah dengan orang lain.

 

Baca Juga: Tak Perlu Marah, Ini 5 Tips Mengajarkan Anak agar Mau Mendengarkan Orang Tua 

Berhenti Memberikan Predikat

Mulai sekarang, berhenti untuk memberikan predikat pada anak sebagai anak pemalu.

Pasalnya, mereka tidak mengetahui apa itu sebenarnya perasaan malu. Selain itu, anak juga tidak pernah berpikir pada dirinya adalah orang yang pemalu.

Jika orang tua sering menganggap jika anak memiliki predikat semacam ini, justru akan membuat anak lebih pemalu dari sebelumnnya.

Pada kondisi tertentu, memberikan predikat anak sebagai individu pemalu dapat membuat mereka menarik diri dari lingkungannya. 

Menghilangkan rasa malu pada anak bukanlah hal instan, diperlukan dukungan dari orang tua serta melatihnya secara langsung seperti mengajaknya bersosialisasi dengan lingkungan.

(*)

Sumber: Kompasiana.com
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini