Kekerasan pada Perempuan Timbulkan 3 Dampak Psikis Ini Bagi Korban

Ratu Monita - Senin, 4 Oktober 2021
Dampak kekerasan pada perempuan.
Dampak kekerasan pada perempuan. Tharakorn

Parapuan.co - Kekerasan pada perempuan tentunya tak hanya memberikan bekas luka secara fisik, namun juga secara psikis atau emosional bagi korbannya.

Bentuk kekerasan tak selalu berkaitan dengan kekerasan fisik ya, Kawan Puan. Penghinaan, ancaman, dan kata-kata kasar bisa termasuk sebagai bentuk kekerasan. 

Apapun bentuk kekerasan yang dilakukan pelaku, tindakan tersebut tetap memberikan efek mendalam bagi korban, bahkan hingga beberapa tahun setelahnya.

Efek yang dimaksud ialah kondis fisik dan psikis korban yang terlihat baik-baik saja, padahal faktanya sebaliknya. 

Perasaan takut, bingung, marah, bahkan mati rasa dan tidak merasakan apa-apa bisa menjadi hal yang banyak dialami oleh korban.

Baca Juga: Cinta Tidak Buta, Ini 5 Perilaku Buruk Pasangan yang Tak Bisa Ditoleransi di Usia 20an

Tak sedikit korban kekerasan pada perempuan justru yang merasa bersalah dan malu karena mengalami tindakan buruk tersebut.

Sebab perasaan tersebut, banyak korban mencoba sengaja menyembunyikannya. Korban kekerasan seksual memilih tidak bercerita, sedangkan korban kekerasan fisik memilih menutupi memar.

Penting diketahui, jika Kawan Puan merasa diserang atau dilecehkan secara fisik bahkan seksual, tindakan buruk itu bukanlah kesalahanmu. 

Bercerita membuatmu mendapatkan bantuan atas tindakan kekerasan atau pelecehan. Selain itu, tindakanmu juga bisa mencegah efek kesehatan mental jangka panjang dan masalah kesehatan lainnya.

Melansir dari laman Women’s Health, berikut efek kesehatan mental jangka panjang dari perilaku kasar terhadap perempuan jika tidak diceritakan: 

Sumber: Women's Health
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini