Parapuan.co - Memilih tempat tinggal adalah langkah selanjutnya setelah perempuan menikah bersama laki-laki pilihannya.
Tak jarang, perihal memilih tempat tinggal menjadi hal yang membuat bimbang setelah perempuan menikah dengan pasangannya.
Terlebih kebanyakan perempuan menikah pasti menginginkan hidup mandiri dan memiliki tempat tinggal sendiri.
Karenanya penting untuk mendiskusikan perihal hunian tempat tinggal setelah menikah.
Mengingat ada beberapa hal yang tentu saja menjadi pertimbangan untuk memutuskan tempat tinggal, baik itu mengontrak rumah, tinggal di apartemen, atau pun beli rumah.
Untuk itu, berikut pilihan tempat tinggal yang bisa menjadi solusi bagi calon pengantin seperti dilansir dari laman SiapNikah.org.
1. Menyewa indekos
Indekos mungkin identik dengan mahasiswa atau pekerja di tanah rantau, namun kini banyak pasangan yang menjadikan indekos sebagai alternatif tempat tinggal.
Terlebih biaya sewa indekos terhitung lebih terjangkau jika dibandingkan apartemen atau pun rumah.
Selain itu, kebanyakan indekos yang dipilih oleh mayoritas pasangan berada di lokasi yang strategis dan dekat dengan perkantoran.
Namun, hal yang menjadi kekurangan dari indekos tentu saja luas ruangan yang terbatas sehingga tidak dapat menyimpan barang terlalu banyak.
Baca Juga: Sebelum Perempuan Menikah, Kenali 7 Tahap Kehidupan Pernikahan Ini
2. Menyewa apartemen
Pilihan jenis hunian lainnya bagi pengantin yang baru saja menggelar acara pernikahan adalah apartemen.
Bagi Kawan Puan dan pasangan yang memiliki bujet lebih, apartemen bisa jadi pilihan yang tepat.
Jika dibandingkan dengan indekos, menyewa apartemen tentu didukung dengan fasilitas yang dimiliki lebih memadai, serta privasi dapat lebih terjaga.
Apalagi, kini sudah banyak properti yang menawarkan apartemen ekonomis dengan biaya sewa bulanan atau tahunan yang lebih terjangkau, seperti apartemen studio.
Baca Juga: Setelah Perempuan Menikah, Simak Tips Perencanaan Keuangan Keluarga
3. Mengontrak rumah
Untuk satu ini nampaknya menjadi pilihan tempat tinggal yang paling banyak diambil oleh pasangan baru.
Selain dapat hidup mandiri, dengan mengontrak rumah kamu dapat memilih ukuran, model, lokal, serta fasilitas lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Tak heran, jika banyak pasangan yang memilih untuk mengontrak rumah sebelum memutuskan membeli rumah.
4. Tinggal bersama orang tua
Pilihan lainnya yang bisa kamu dan pasangan ambil adalah tinggal bersama orang tua untuk sementara waktu.
Tentu saja terdapat dua pilihan tempat tinggal yakni rumah orang tua pihak istri atau suami.
Untuk masalah ini kamu dan pasangan bisa mendiskusikannya terlebih dahulu sebelum menentukan pilihan rumah siapa yang akan ditinggali.
Pada dasarnya, tidak ada salahnya bagi pasangan yang memutuskan untuk tinggal bersama orang tua.
Mengingat terdapat keuntungan saat tinggal bersama orang tua, seperti kamu dan pasangan dapat menghemat biaya hidup yang seharusnya digunakan untuk menyewa rumah dan biaya tersebut dapat dialokasikan untuk tabungan.
Selain itu, kamu juga memiliki kesempatan untuk mengenal lebih dekat dengan mertua.
Setiap hal tentu ada kekurangan dan kelebihan, begitu juga dengan tinggal bersama orang tua.
Hal yang menjadi kekurangan tinggal bersama orang tua adalah privasi yang tentu saja terganggu.
Belum lagi jika ada suatu masalah dengan pasangan, orang tua mungkin juga akan mengetahuinya.
Hal tersebut kemungkinan bisa berdampak pada hubungan dengan mertua.
Oleh karena itu, disarankan saat tinggal bersama orang tua harus pandai dalam membawa diri dan bersabar di depan mertua.
Baca Juga: Perempuan Menikah Muda, Berapa Sebenarnya Usia Ideal untuk Menikah?
5. Membeli rumah
Bagi Kawan Puan dan pasangan yang sudah memiliki finansial yang memadai tidak ada salahnya untuk langsung membeli rumah setelah menikah.
Tentu saja membeli rumah merupakan pilihan tempat tinggal yang ideal bagi pasangan yang baru saja menikah, meski membutuhkan biaya yang besar.
Saat memutuskan akan membeli rumah, terdapat dua pilihan yang bisa kamu ambil yakni membelinya secara tunai atau kredit.
Untuk membeli rumah secara tunai tentu membutuhkan persiapan dana yang memadai, karenanya sebelumnya disampaikan pilihan hunian ini tepat bagi pasangan yang memiliki finansial yang memadai.
Tak perlu khawatir, kamu juga dapat membeli rumah melalui transaksi kredit, namun kamu harus memperhitungkan semua risiko pembayarannya termasuk cicilan.
Baca Juga: Perempuan Menikah di Masa Pandemi? Ini Langkah Mudah Merencanakannya!
(*)
