Enggan Mengganti Bantal Lamamu? Ini Dampak yang Mungkin Terjadi

Saras Bening Sumunarsih - Jumat, 10 September 2021
dampak enggan mengganti bantal lama menjadi yang baru
dampak enggan mengganti bantal lama menjadi yang baru Pexels

2. Menimbulkan kerusakan kulit

Kulit dan rambut terus menerus mengeluarkan minyak, dan bantal adalah salah satu benda yang kerap bergersekan dengan kulit dan rambutmu.

“Bantal mengumpulkan sel-sel kulit mati dan minyak, serta segala produk yang biasa kamu gunakan untuk kulit,” jelas Dr. Cheri Frey, MD, juru bicara Skin of Color Society dan Asisten Profesor Dermatogologi di Howard University.

 Tak hanya itu, kamu mungkin mengeluarkan keringat dan air liur secara tidak sadar saat tidur. Ternyata, ini juga dapat diserap oleh bantal.

Tentu kondisi ini dapat berpengaruh pada kondisi kulit Kawan Puan.

“Kombinasi minyak, sel kulit mati, air lir, dan keringat adalah tempat berkembang biaknya bakteri,” ucap Cheri.

Baca Juga: Bantal Guling Anti Kempis dan 4 Manfaat Menjemur Perlengkapan Tidur

3. Sering Bersin

Tungau merupakan serangga mikroskopis yang kerap ada di dalam rumah.

Meski begitu, tungau lebih menyukai tempat-tempat yang dilapisi kain seperti kasur dan tentunya bantal.

“Setelah dua tahun, sekitar 10 persen berat bantal berasal dari tungau yang mati dan kotorannya,” ucap Melanie Carver, kepala Asthma and Allergy Foundation of America.

Bantal yang telah digunakan selama bertahun-tahun juga dapat menimbulkan bakteri dan jamur.

Itu tadi beberapa dampak yang muncul jika Kawan Puan tetap menggunakan bantal lamamu.(*)

Jika mengalami satu dari beberapa tanda di atas, segera ganti bantal lamamu ya! (*)

Sumber: Livestrong
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri