Parapuan.co - UMKM milik perempuan sudah semakin tumbuh, tapi sayangnya banyak dari kita juga belum memahami literasi keuangan usaha.
Oleh sebab itu, pemerintah maupun lembaga swasta semakin gencar berkolaborasi dalam pemberdayaan perempuan pelaku UMKM.
Baru-baru ini, pemerintah dan swasta bahkan menjalin kerja sama meluncurkan program baru sebagai usaha memberdayakan pelaku UMKM perempuan.
Program pemberdayaan perempuan pelaku UMKM tersebut dikenal dengan nama "Ibu Berbagi Bijak".
"Ibu Berbagi Bijak" merupakan sebuah program literasi keuangan yang diluncurkan pertama kali pada tahun 2017 oleh Visa (platform pembayaran digital).
Tujuannya, yaitu memberdayakan perempuan agar memiliki pemahaman manajemen keuangan yang lebih baik dan meraih kebebasan finansial.
Baca Juga: Brand Ini Hadirkan Komunitas Kontag untuk Tingkatkan Bisnis UMKM Ritel
Program yang mendapat dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia ini telah membantu ratusan ribu perempuan dan pelaku UMKM perempuan di Indonesia meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya manajemen keuangan.
Setelah sempat terhenti pada tahun 2020 akibat pandemi, program "Ibu Berbagi Bijak" tahun 2021 ini akan diperluas.
Program ini tidak hanya diisi dengan sejumlah workshop mengenai manajemen keuangan dasar, tetapi juga melengkapinya dengan sesi pendampingan.
Pendampingan yang bekerja sama dengan Maxi Consulting ini dimaksudkan agar UMKM dapat bertahan dan bertumbuh secara jangka panjang.
Dalam Talk Show Peranan Perempuan, UMKM dan Literasi Keuangan di Masa Pandemi, dilaporkan sekitar 320 pelaku UMKM perempuan di Yogyakarta dan Jawa Tengah akan berpartisipasi dalam program.
Program yang dijadwalkan berlangsung selama enam bulan tersebut bakal memberikan pengalaman digital onboarding gratis, akses pasar, dan promosi online bagi perempuan pelaku UMKM.
Di samping itu, para pelaku UMKM perempuan juga diharapkan dapat beradaptasi dengan baik di ekosistem digital dan mengembangkan usahanya melalui platform-platform yang ada.
Hal tersebut disampaikan oleh Yunita Resmi Sari, Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen Bank Indonesia.
Yunita mengungkapkan, "Optimisme dan kapasitas UMKM untuk beradaptasi dengan digitalisasi dan era new normal perlu terus diperkuat dengan peningkatan literasi keuangan dan literasi digital untuk mengoptimalkan pemanfaatkan digitalisasi oleh UMKM."
Baca Juga: E-commerce Karya Perempuan Ini Hadir Jadi Wadah bagi Womanpreneur
"Kami menyambut baik program Visa 'Ibu Berbagi Bijak' yang dapat menjadi salah satu jalan untuk meningkatkan literasi keuangan UMKM, terutama pelaku usaha perempuan," imbuhnya.
"Kami juga mengapresiasi upaya Visa yang menyertakan pendampingan melibatkan fasilitator yang berpengalaman untuk pemberdayaan usaha UMKM, sehingga UMKM dapat tumbuh berkelanjutan," tutup Yunita.
Apabila Kawan Puan tertarik dengan program ini dan ingin mengetahui lebih jauh, kunjungi akun Instagram @Ibuberbagibijak.
Sedangkan untuk informasi terkait instrumen literasi keuangan bebas biaya dari Visa, kamu dapat mengakses laman www.practicalmoneyskills.co.id.
(*)
