Jika ditotal, China mendapatkan 88 medali dari jumlah total perolehannya.
Salah satu atlet renang asal China, Zhang Yufei menyumbangkan empat medali bagi China, yakni medali emas di 200 m gaya kupu-kupu putri dan 4x200 m gaya bebas estafet putri.
Adapun dua medali lainnya yakni medali perak di 100 m gaya kupu-kupu putri
dan 4x100 m gaya ganti estafet campuran.
Urutan ketiga ditempati oleh sang tuan rumah, Jepang, dengan perolehan total medali sebanyak 58.
Salah satu skateboarder perempuan muda asal Jepang, Momiji Nishiya menyumbang emas bagi negara Jepang.
Sebanyak 27 medali emas, 14 perak, dan 17 perunggu diraih oleh para atlet Jepang yang ikut dalam Olimpiade Tokyo ini.
Sementara itu, Inggris Raya, ROC, Australia, Belanda, Prancis, Jerman, dan Italia menempati peringkat ke-4 sampai ke-10.
Baca Juga: Yuk Intip Tradisi Upacara Penutupan Olimpiade dan Apa yang akan Berubah Tahun Ini!
Indonesia Negara Asia Tenggara Terbaik Kedua
Indonesia sendiri menempati posisi ke-55 pada klasemen akhir dengan memperoleh koleksi lima medali.
Adapun lima medali tersebut yakni satu emas, satu perak, dan tiga perunggu.
Medali emas Indonesia diraih dari cabang olahraga (cabor) bulu tangkis melalui dua atlet perempuan pasangan ganda putri Indonesia, yakni Greysia Polii dan Apriyani Rahayu.
Sementara itu, medali perak dipersembahkan oleh lifter Eko Yuli Irawan yang turun di kelas 61 kg putra cabor angkat besi.
Untuk tiga perunggu didapat oleh Windy Cantika Aisah (angkat besi), Rahmat Erwin Abdullah (angkat besi), dan Anthony Sinisuka Ginting (bulu tangkis).
Indonesia menjadi negara Asia Tenggara terbaik kedua di Olimpiade Tokyo setelah Filipina yang finish di urutan ke-50.
Sementara itu, Thailand berada di peringkat ke-59 dan Malaysia finis di posisi ke-74. (*)
