Vaksin Sinovac Tiba Lagi, RI Sudah Amankan Total 104,7 Juta Vaksin

Dinia Adrianjara - Senin, 21 Juni 2021
Vaksin Sinovac tiba di Indonesia.
Vaksin Sinovac tiba di Indonesia.

Parapuan.co - Indonesia kembali menerima kedatangan vaksin Covid-19 sebanyak 10 juta dosis vaksin bulk atau bahan baku, dari Sinovac. Vaksin tersebut tiba pada Minggu (20/6/2021).

"Kita kedatangan lagi 10 juta vaksin dalam bentuk bulk atau bahan baku, sehingga ada total 91 juta vaksin bulk yang akan diproduksi menjadi vaksin jadi," kata Sekjen Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi.

Dengan begitu, Pemerintah Indonesia telah mengamankan sebanyak 104,7 juta vaksin, di mana sebanyak 91,5 diantaranya dalam bentuk bulk.

Jika ditotal sejak 6 Desember 2020 lalu, Indonesia hingga kini sudah menerima 91.500.000 dosis vaksin bulk dari Sinovac. Sementara untuk vaksin jadi, Indonesia sudah memiliki total 13.228.400 dosis dari Sinovac, AstraZeneca, dan Sinopharm.

Oscar mengatakan ketiga vaksin itu sudah mendapatkan Emergency Use Listing atau EUL dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: Bolehkah Minum Obat Pereda Nyeri Setelah Vaksin Covid-19? Ini Penjelasannya

Ketiganya juga sudah memenuhi persyaratan internasional baik itu dari segi kualitas, keamanan hingga evektifitasnya untuk dipakai di masa darurat kesehatan.

Dilansir dari laman resmi covid19.go.id, pemerintah memastikan kebutuhan vaksin sebanyak 426,8 juta dosis vaksin, untuk program vaksinasi terhadap 181,5 juta orang, demi mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) terpenuhi.

"Upaya ini dilakukan dalam rangka penyediaan dalam bentuk pendekatan bilateral, multilateral, maupun eksplorasi produk dalam negeri," demikian dilansir dari rilis laman covid19.go.id.

Mengingat angka kenaikan kasus positif Covid-19 yang masih terus terjadi, Kementerian Kesehatan juga mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, menghindari kerumunan, menjaga jarak, dan memakai masker.

Baca Juga: Ingat Lagi, Ini 9 Kelompok yang Ternyata Tak Boleh Diberi Vaksin Covid-19

Pasien Anak Meningkat

Beberapa waktu terakhir, tercatat adanya peningkatan signifikan pasien anak-anak yang terpapar Covid-19.

Komandan Lapangan Rumah Sakit Covid-19 Wisma Atlet Jakarta, Letkol M Arifin, mengatakan jumlah pasien anak-anak yang dirawat di Wisma Atlet mencapai 10 persen dari total pasien yang ada.

Per hari Minggu (10/6/2021) kemarin, jumlah pasien di RS Wisma Atlet Kemayoran adalah 6.042 orang. Ia mengakui, peningkatan pasien anak-anak cukup signifikan dibandingkan awal tahun ini.

Baca Juga: Saat Anak Positif Covid-19 Namun Orang Tua Negatif, Ini yang Harus Dilakukan

"Saat ini cukup banyak, ada yang umur 2 tahun, yang masih di gendongan juga ada," ungkap Arifin, seperti dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, pasien anak-anak tersebut kebanyakan tertular dari orang tuanya. Untuk penanganan, dokter spesialis anak telah dikerahkan untuk observasi dan perawatan.

Meski demikian, Arifin memastikan kondisi pasien anak-anak yang dirawat di RS Wisma Atlet relatif cukup baik.

(*)