Tips Perawatan Rambut Selama Hamil agar Bebas Rontok dan Bercabang

Ratu Monita - Kamis, 10 Juni 2021
Cara merawat rambut saat hamil
Cara merawat rambut saat hamil Freepik

Parapuan.co - Kehamilan menjadi salah satu fase perubahan hidup bagi perempuan, sebagian besar perubahan ini terjadi karena kondisi hormonal, salah satunya terjadi pada perubahan kondisi rambut.

Perubahan kondisi rambut selama kehamilan yang dialami setiap perempuan berbeda-beda, ada yang menjadi kering, tebal, atau bahkan menjadi lebih rontok dari biasanya.

Oleh karena itu penting untuk merawat rambut di masa kehamilan guna mengatasi permasalahan rambut yang timbul karena adanya perubahan hormon ini.

Baca Juga: Tampil Cantik, Tingkatkan Volume Rambutmu dengan 3 Gaya Rambut Bob Ini

Nah, untuk mengatasinya PARAPUAN telah merangkum tips merawat rambut saat hamil, dilansir dari laman Stylecraze. 

1. Lakukan hair massage

Salah satu cara terbaik untuk merawat rambut saat hamil adalah memanjakan diri dengan hair massage.

Melakukan perawatan hair massage menggunakan hair oil dapat membantu meningkatkan ketebalan rambut dan juga melancarkan sirkulasi darah yang dapat merangsang pertumbuhan rambut. 

Gunakan hair oil setidaknya tiga hingga empat kali dalam seminggu untuk membantu menutrisi rambut. 

Pilihlah hair oil yang mengandung bahan-bahan alami seperti zaitun, kelapa, dan almond.

Cara ini juga ampuh untuk memperkuat akar rambut dan mencegah rambut rontok. 

2. Keramas dan gunakan conditioner

Selama hamil, pastikan kamu rutin keramas paling tidak dua kali dalam seminggu.

Setelah keramas, tak lupa untuk menggunakan conditioner dan berikan perhatian khusus pada ujung rambut agar tidak kering atau bercabang. 

Bila, seiring bertambah usia kehamilan membuat kamu semakin sulit untuk mencuci rambut maka minta bantuanlah dengan pasangan dalam hal ini. 

3. Hindari pewarnaan rambut

Salah satu hal yang wajib dihindari selama hamil adalah mewarnai rambut. 

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pewarna rambut selama hamil dapat meningkatkan risiko berat badan lahir yang begitu rendah, neuroblastoma, dan leukemia pada bayi. 

Baca Juga: Bisa Sebabkan Kanker, Ini Dampak Buruk Keratin Treatment Bagi Rambut

Akan tetapi, pada penelitian lain menunjukkan bahwa menggunakan produk rambut tiga hingga empat kali selama kehamilan tidak meningkatkan risiko buruk pada bayi. 

Kendati demikian, karena pewarna rambut tertentu dapat memicu alergi atau infeksi, lebih baik dihindari selama kehamilan.

4. Hindari menyisir rambut dalam keadaan basah

Sebagian Kawan Puan mungkin punya kebiasaan untuk menyisir rambut dalam keadaan basah, sebaiknya kebiasaan ini dihindari selama hamil.  

Biarkan rambut kamu kering secara alami atau gunakan pengering rambut dengan tingkat panas sedang.

Baca Juga: Ini 10 Bentuk Poni Rambut Sesuai Bentuk Wajah yang Wajib Kamu Coba

Kemudian sisirlah menggunakan sisir bergigi lebar saat kering, maka cara ini akan membantu mencegah rambut rontok.

5. Potong rambut secara rutin

Perubahan yang terjadi pada rambut selama kehamilan bisa menyebabkan perbedaan tekstur dan ketebalan rambut.

Karenanya, lakukanlah pemotongan rambut secara rutin untuk membantu menghindari ujung bercabang atau ujung kasar.

6. Pahami jenis rambut

Perubahan hormon benar-benar dapat mengubah jenis rambut kamu,loh.

Oleh sebab itu, kenali dengan jelas jenis rambut kamu selama kehamilan agar perawatan yang dilakukan dapat sesuai dengan kebutuhan rambut.

Gunakan produk yang dibuat khusus untuk jenis rambut tersebut dan dengan begitu ini akan membantu menambahkan nutrisi yang dibutuhkan untuk rambut, serta mengurangi risiko terhadap kerusakan dan kerontokan.

Baca Juga: Merawat Rambut dengan Soybean Oil, Berikut Sederet Manfaatnya

7. Mengonsumsi makanan bergizi

Segala sesuatu yang kamu makan sekarang akan mempengaruhi kondisi janin dan tentu saja mempengaruhi kesehatan tubuh kamu.

Untuk menjaga kondisi kesehatan rambut diperlukan juga konsumsi makanan yang sehat dan kaya akan nutrisi.

Sertakan susu, buah-buahan, sayuran, daging, ikan, lentil, biji-bijian, dan buah-buahan kering dan bahan-bahan lainnya dalam menu harian kamu.

Tak lupa untuk konsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah ada makanan tertentu yang harus dihindari selama kehamilan .(*)

Sumber: stylecraze
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami