Parapuan.co - Kawan Puan ingin terhindar dari biaya charge kartu kredit karena enggan membayar potongan tambahan?
Di sebagian besar kartu kredit, sebetulnya sudah ada syarat yang mencantumkan besaran biaya fee.
Penyedia jasa atau penerbit kartu kredit juga ada yang menanggung biaya charge, loh.
Meski begitu, bukan tidak mungkin akan ada biaya lain yang bisa saja dibebankan kepada pengguna kartu kredit.
Untuk menghindari kemungkinan jika sewaktu-waktu kamu kena charge tambahan di kartu kredit, berikut cara yang bisa kamu lakukan sebagaimana mengutip USA Today:
Baca Juga: Tetap Hemat, Begini Cara Atur Keuangan buat Kamu yang Baru Punya Kartu Kredit
1. Gunakan autopay
Pengguna kartu kredit perlu melakukan pembayaran iuran bulanan setiap sebulan sekali.
Pastikan kamu memanfaatkan fasilitas autopay untuk berjaga-jaga kalau terlupa, untuk menghindari keterlambatan.
Sebab jika telat membayar sehari saja, kamu akan didenda dan itu tentu membengkakkan biaya.
Autopay membantumu melakukan pembayaran otomatis, di mana iuran bakal dipotong setiap bulan dari tabunganmu.
2. Pastikan rekening cukup untuk membayar charge kartu kredit
Apabila kamu memutuskan melakukan pembayaran otomatis atau autopay, pastikan uang tabungan di rekening cukup.
Pasalnya jika tidak, pembayaranmu akan ditolak dan secara otomatis sistem autopay tidak dapat lagi dilakukan.
Untuk itu, sebaiknya pantau terus saldo di rekening maupun kartu kreditmu, terutama saat pembayaran akan jatuh tempo.
3. Gunakan kartu kredit tanpa biaya transaksi luar negeri
Kalau kamu memiliki beberapa kartu kredit, pastikan kamu punya satu saja yang tanpa biaya transaksi luar negeri.
Baca Juga: Jadi Pengguna Cerdas, Yuk Hindari Kesalahan Pemakaian Kartu Kredit
Dengan demikian, kamu bisa menghindari charge kalau ada transaksi pembayaran lewat bank asing, semisal belanja online atau biaya tiket perjalanan.
4. Tetapkan batas penarikan tunai serendah mungkin
Kamu akan dikenai biaya tambahan apabila melakukan penarikan tunai menggunakan kartu kredit.
Biaya itu tidak hanya dibebankan ketika menarik uang melalui ATM, tetapi juga semua transaksi yang berkaitan dengan pengiriman uang.
Oleh karenanya untuk menghindari charge kartu kredit, kamu sebaiknya menetapkan batas penarikan tunai serendah mungkin.
Jadi, kamu tidak akan tergoda untuk menarik uang tunai melebihi batas yang sudah ditetapkan.
5. Negosiasikan kartu kredit dengan biaya tahunan
Kartu kredit bisa saja menetapkan biaya tahunan, dan mungkin juga sepadan dengan layanan yang diberikan.
Akan tetapi jika kamu tidak lagi bersedia membayar biaya tahunan itu, ada yang bisa kamu lakukan.
Pertama, turunkan kartu kreditmu ke kartu tanpa biaya tahunan dari penerbit kartu yang baru.
Kedua, membatalkan kartu kredit dengan cara menutup kartu tanpa merusak nilai kredit.
Baca Juga: Hindari Boros, Simak Tips Bijak Menggunakan Kartu Kredit dan Dompet Digital
Terakhir, negosiasikan dengan pihak penerbit kartu kredit kalau-kalau mereka bersedia membebaskan biaya tahunan.
Biasanya, penerbit kartu kredit akan menawarkan hal tersebut supaya kamu tidak menutup atau membatalkan kartumu.
6. Jangan ikut serta dalam biaya over-the-limit
Kamu sudah menetapkan batasan maksimal pembelanjaan kartu kredit?
Jika iya, jangan tergiur untuk ikut serta dalam biaya over-the-limit karena akan membuatmu membelanjakan lebih.
Batas kartu kreditmu adalah jumlah maksimal yang bisa dibelanjakan, dan kalau melakukan transaksi di atas itu, maka akan ditolak.
Bagaimana? Sudah paham cara menghindari charge kartu kredit, bukan?
Semoga informasi di atas berguna buatmu, ya.
(*)
