Catat! Ini 3 Cara Menghadapi Rekan Kerja yang Suka Playing Victim

Tentry Yudvi Dian Utami - Kamis, 20 Mei 2021
Ilustrasi teman kerja playing victim
Ilustrasi teman kerja playing victim SrdjanPav

Parapuan.co -  "Duh, banyak banget sih, deadline ini", apakah kamu suka mendengar rekan kerja mengeluh tentang ini?

Pertama kali mendengar keluhan rekan kerja tentang betapa banyaknya pekerjaan mereka memang sering membuat kita peduli.

Tapi, kalau sering mendengar mereka mengeluh segala sesuatu yang seolah-olah rekan kerjamu korban dari pekerjaan, rasanya jenuh dan jadi bikin enggak semangat ya, Kawan Puan?

 

Dan, kamu tahu enggak? Ternyata, bila kamu bekerja dikelilingi rekan kerja yang suka playing victim ini pertanda kamu bekerja di lingkungan beracun, lo.

Baca Juga: Ingin Sukses Meningkatkan Karier? Ini 6 Keterampilan yang Wajib Dimiliki 

Ya, Isaiah Hankel, Ph.D. sebagai pakar pekerjaan dalam lama linkedin miliknya mengungkapkan bahwa sebuah studi dari Journal of Personality and Social Psychology menyebut orang yang suka playing victim di pekerjaan mencerminkan perilaku egois.

Hasil dari studi ini juga menunjukkan saat orang dengan pola pikir playing victim biasanya merasa salah saat diperilakukan tidak adil, gaji yang tidak layak, atau diperlakukan tidak adil dengan rekan kerja.

Seiring dengan waktu, mereka merasa mereka berhak diperlakukan spesial. Maka dari itu, orang dengan playing victim biasanya menunjukkan kekesalan mereka dengan amarah, menyalahkanmu tentan kebijakan, dan merundung kamu sampai mereka mendapatkan apa yang diinginkan.

1. Berikan solusi

Saat mendengarkan orang playing victim, segeralah mengajak dia mengobrol dan dengarkan apa yang mereka keluhkan.

Biarkan mereka mengeluarkan segala unek-unek yang terjadi dengannya. Ini akan membantu mereka memahami situasi.

Kemudian, saat mereka siap, cobalah berikan solusi dengan mereka dan bangun visi positif di masa depan.