Parapuan.co - Kawan Puan, baru-baru ini Sisca Kohl mengunggah sebuah video di akun TikTok dan mengabarkan ia baru saja membeli parsel senilai 100 juta rupiah.
Dalam unggahan video yang berduasi 100 detik itu, Sisca membeli berbagai macam parsel lewat salah satu e-commerce.
Di antara berbagai makanan serta minuman yang ia beli, ada sarang burung walet yang memang terkenal sangat mahal.
"Ada berbagai macam minuman, ada teh, kopi, jamu, dan sarang burung walet," kata Sisca.
Baca Juga: Menstruasi Tidak Lancar? Coba 5 Makanan Sehat dan Alami Berikut Ini
Nah Kawan Puan, tahukah kamu kenapa harga sarang burung walet ini bisa sangat mahal sekali?
Melansir dari Kompas.com, harga sarang burung waletsaat ini bisa mencapai 13 juta rupiah untuk satu kilogramnya.
Berbeda dengan kebanyakan sarang burung lainnya yang terbentuk dari ranting dan daun, sarang burung walet terbuat dari air liur burung itu sendiri.
Habitat burung walet yang tinggal di celah-celah tebing batu kapur yang sulit dijangkau juga bisa menjadi salah satu faktor mengapa harga sarang burung walet sangat mahal.
Baca Juga: Hempas Perut Buncit dengan 5 Makanan Sehat dan Lezat Berikut Ini
Lalu proses pengolahan sarang burung walet juga lama lo, Kawan Puan!
Proses pengolahan sarang burung walet setidaknya memerlukan waktu selama enam jam, mulai dari pembersihan sarang, pencucian hingga perebusan.
Meski harganya yang sangat mahal, banyak orang yang mencari berbagai macam olahan makanan serta minuman dari sarang burung walet ini.
Bukan tanpa alasan, sarang burung walet memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita.
Baca Juga: Selain Melancarkan Datang Bulan, Ini Sederet Manfaat Kunyit Bagi Tubuh
Adapun manfaat sarang burung walet adalah mempelancar metabolisme tubuh, menjaga kesehatan kulit, mempercepat proses regenerasi sel, menjaga sistem pencernaan, dan berperan sebagai booster dalam sistem tubuh.
Selain itu, sarang burung walet juga mampu mengoptimalkan perkembangan otak janin dengan kandungan Asam Sialat yang teruji 11,6 kali lebih tinggi dibanding Asam Sialat yang terdapat pada ASI kolostrum, dan produk olahan lainnya.
Kawan Puan, apakah kamu tertarik mencoba sarang burung walet ini setelah tahu manfaatnya? (*)
