Sebagai Single Merasa Kesepian Selama Pandemi? Begini Cara untuk Mengatasinya

Firdhayanti - Selasa, 16 Maret 2021
Ilustrasi perempuan
Ilustrasi perempuan

 

Parapuan.co - Tak cukup dengan beraktivitas di dalam rumah, pandemi juga memberikan dampak luar biasa pada kehidupan. 

Bukan hanya fisik, tapi juga mental yang terkuras selama menghadapi pandemi ini.

Di satu hari kita mungkin merasa sedih, lelah, dan tidak termotivasi untuk melakukan banyak hal.

Lalu di lain waktu, kita merasa sepi dan sendiri.

Baca Juga: Single Bisa Bahagia? Ini Keuntungan Jomblo yang Tak Banyak Diketahui

Terlebih, untuk kita yang berstatus single atau lajang. Rasanya, ada yang satu hal yang kurang selama menjalani kehidupan yang dipenuhi dengan kamar dan rumah.

Tidak ada lagi sosialisasi. Tidak ada lagi bertemu dengan orang-orang.

Boro-boro ketemu teman buat nongkrong, mau mengunjungi orang tua yang rumahnya berjauhan pun rasanya sulit.

Tak heran, hal ini membuat kita merasa kesepian dan sendiri

Lantas, apa yang harus kita lakukan di situasi ini?

Melansir dari Psychology Today, berikut beberapa hal yang bisa kita coba untuk mengatasi rasa kesepian selama pandemi.

1. Tak masalah untuk sedih 

Berdamailah dengan diri dan akui bahwa kita memang sedang sedih.

Jika kita merasa tidak nyaman, maka kita harus jujur terhadap diri sendiri. 

Kita harus memvalidasi perasaan tersebut jika memang yang dirasakan tidak baik-baik saja. 

Baca Juga: Tetap Jadi Pribadi yang Berkualitas Meski Single dengan Jaga 5 Hal Ini

Hindari pernyataan kalau kita harus kuat dan baik terus.

Tak ada salahnya kok kalau kita merasa sedang tidak baik.

2. Hubungi kerabat dan keluarga

Kesepian yang kita alami dapat memengaruhi pikiran. 

Dalam hal ini, daripada harus berpikiran negatif dan terus menanyakan kesepian, lebih baik kita berpikir 'siapa yang bisa aku hubungi hari ini?'. 

Kita juga bisa menghubungi teman-teman atau keluarga agar tidak merasa sedih dan kesepian. 

3. Sentuhan untuk diri sendiri 

Manusia butuh sentuhan. Sentuhan sudah jadi bagian dari hidup manusia sejak masih dalam kandungan. 

Ketika kita berstatus lajang, maka kita tak merasakan 'sentuhan' selama beberapa waktu. 

Makanya, kita bisa melakukan hal ini sampai dapat menerima dan memberi sentuhan pada orang lain. 

Baca Juga: Catat! Ini 5 Tipe Perawatan Diri untuk Menjaga Kesehatan Jiwa dan Jasmani

Tutupilah dirimu dengan selimut dan pijatlah kepala dan anggota tubuhmu. 

Selain hal ini, kamu juga bisa melakukan hal lain seperti yoga, dance, berendam air panas, dan yang lainnya. 

4. Jadi lebih baik

Selagi menjadi lajang, kita bisa sedikit bebas untuk melakukan apa saja.

Pandemi yang mengharuskan kita memiliki interaksi terbatas dengan kerabat bisa dijadikan waktu untuk mengembangkan dirimu menjadi lebih baik, lo. 

Kita bisa mencoba hobi baru seperti memasak atau merawat tanaman. 

Atau, bisa juga melakukan perawatan wajah atau tubuh. 

5. Kamu itu berharga 

Stigma buruk terhadap orang yang belum memiliki pasangan itu pasti selalu ada.

Tapi kita tidak perlu mendengar atau memikirkannya lebih jauh.

Yang penting, asal kita bahagia dengan pilihan kita, maka hal tersebut sudah cukup.

Ingatlah bahwa orang lain bebas berpikir apa saja. Di sisi lain, kita juga bebas menentukan mau mendengarkan ucapan mereka atau tidak.

Baca Juga: 5 Cara Bikin Self Reward Ramah Dikantong, Tetap Bahagia Meski Minim Budget

Ada banyak bentuk kebahagiaan dan tantangan yang akan kamu jalani.

Ingatlah satu hal bahwa kamu itu berharga dan berhak bahagia. 

Semoga Kawan Puan selalu sehat dan bahagia, ya! 

(*)

Sumber: Psychology Today
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania