Sejarah di Balik Skort, Fashion Item Hybrid Rok-Celana yang Jadi Favorit

By Ardela Nabila, Senin, 3 Januari 2022

Sejarah skort, gabungan celana pendek dan rok.

Parapuan.co - Kawan Puan yang mengikuti tren di dunia fashion dan suka memakai rok pasti sudah familier dengan gabungan item skirt dan short (rok dan celana pendek).

Selama bertahun-tahun, skort menjadi fashion item yang disukai oleh banyak orang karena keunikan dan kepraktisannya.

Pasalnya, fashion item yang satu ini tak hanya bisa membuat kita menjadi terlihat modis, tetapi juga bisa membuat nyaman.

Sekilas, skort memang tampak mirip dengan rok mini biasa, namun ketika menggunakan skort, kamu bisa bergerak bebas karena di bagian dalamnya terdapat celana pendek.

Di balik kepopuleran skort hingga saat ini, ternyata terdapat sejarah dan kisah menarik di baliknya.

Baca Juga: Tambah Usia, Intip Deretan Fashion Item Mewah Milik Jisoo BLACKPINK

Fashion item yang satu ini merupakan salah satu cara perempuan zaman dahulu berkompromi antara kenyamanan dan feminitas.

Saat ini, skort biasanya dipakai untuk berbagai aktivitas olahraga seperti tenis atau bersepeda, tetapi tak sedikit juga yang memakainya untuk hangout biasa.

Sejarah di balik skort

Skort pertama kali muncul pada tahun 1890 untuk memenuhi kebutuhan para perempuan untuk bersepeda dengan nyaman.

Saat itu, dikutip dari Refinery29, celana masih merupakan fashion item yang identik dengan laki-laki dan kontroversial untuk perempuan.

Menurut sejarawan mode dan profesor di University of Nevada, Las Vegas, Deidre Clemente, celana masih dianggap sebagai item maskulin.