Parapuan.co - Industri film Indonesia beberapa tahun belakangan ini seakan didominasi oleh genre horor. Bioskop dipenuhi dengan berbagai kisah mistis, hantu lokal, dan teror supranatural yang berhasil menarik jutaan penonton.
Namun, di tengah gempuran horor yang tiada henti, perlahan tapi pasti, film aksi Indonesia mulai kembali menunjukkan taringnya, menawarkan angin segar bagi para pencinta sinema laga. Misalnya seperti keberhasilan film aksi Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian yang terbukti tidak terbatas di ranah domestik.
Film ini bukan sekadar suguhan aksi yang memacu adrenalin, melainkan sebuah adaptasi dari buku biografi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang menjanjikan kisah inspiratif tentang perjuangan, mimpi, dan keberanian.
Film Believe mengisahkan perjalanan hidup seorang individu yang ditempa oleh berbagai tantangan sejak muda. Dari latar belakang yang sederhana, ia memiliki tekad kuat untuk menggapai cita-citanya menjadi seorang prajurit.
Film ini akan memperlihatkan bagaimana ia harus menghadapi berbagai ujian, baik fisik maupun mental, dalam proses pelatihan dan penugasannya. Penonton akan diajak melihat bagaimana karakter utama, yang merepresentasikan sosok Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, membangun karakternya, dari seorang prajurit muda yang penuh ambisi hingga menjadi pemimpin yang disegani.
Lebih dari itu, film ini akan menyoroti momen-momen krusial dalam hidupnya, termasuk keputusan-keputusan sulit, pengorbanan pribadi, dan ketabahan dalam menghadapi situasi paling genting.
Tidak hanya fokus pada aksi militer, Believe juga akan menyentuh aspek emosional dan personal, seperti hubungan dengan keluarga, persahabatan di medan tugas, serta bagaimana prinsip-prinsip hidup membentuknya menjadi pribadi yang tangguh.
Konflik internal dan eksternal akan digambarkan dengan detail, menunjukkan perjuangan untuk tetap memegang teguh idealisme di tengah kerasnya realitas.
Film ini bahkan mampu meraih pengakuan bergengsi dari para kritikus di seluruh dunia. Celerina Judisari, selaku produser, mengungkapkan rasa bangganya atas kesuksesan film ini, terutama dalam hal penyutradaraan.
Baca Juga: Film Superman 2025, Bagaimana Peran Dukungan Perempuan di Balik Laki-Laki Super?
"Dua sutradara film ini (Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana) sudah menyabet penghargaan dari Montreal International Film Festival untuk penyutradaraan terbaik," ujar Ayie saat Gala Perdana film Believe di Senayan, Jakarta (18/7/2025).
Bagi Ayie, prestasi tersebut adalah kejutan luar biasa. Mengingat persepsi banyak pihak yang melihat Believe sebagai film komersial semata, bukan untuk ajang festival.
Kenyataannya, kemampuan storytelling dan arahan sutradara yang memukau dari film inilah yang justru membuktikan sebaliknya.
"Kami merasa kalau festival itu sudah bonus, karena yang kita inginkan adalah penceritaan itu bisa menjangkau semua hati," kata Celerina Judisari.
/photo/2025/07/19/whatsapp-image-2025-07-19-at-07-20250719093941.jpg)
Film Believe akan menjadi pembuka Montreal International Film Festival pada 22 Agustus 2025. Selain itu, Believe juga membawa kabar baik dari Festival Film Cannes, dengan trailer-nya yang diperkenalkan di "Marche du Film".
Di "Marche du Film" Cannes, Ayie mengungkapkan bahwa Believe telah menemukan agen penjualan dari Berlin untuk mendistribusikan film ini di Amerika Utara dan Eropa. Bahkan, pihak Malaysia pun menunjukkan minat.
"Jadi kami cobalah, masa enggak bisa sih (go international)," tutur Celerina Judisari.
Ayie berharap, Believe bisa memicu lebih banyak sineas film aksi Indonesia untuk menembus pasar internasional.
Baca Juga: Sinopsis Film Lyora, Angkat Kisah Perjuangan Pasangan Memiliki Anak
"Selama ini kalau di 'market' yang kelihatan kan Indonesia yang dicarinya film apa gitu, kita coba dengan yang baru," katanya
Ayie punya keyakinan, jika Believe sukses di pasar global, ini akan memacu lebih banyak sineas Tanah Air untuk membuat film aksi laga bermutu, memperkaya variasi tontonan bagi penonton.
Film Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian yang terinspirasi dari biografi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, siap tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 24 Juli 2025.
(*)