Baca Juga: 3 Karakter Perempuan Kuat di Film Action Indonesia, Ada Putri Marino
Pilihan ini membebaskan karakter Zora Benneth untuk berdiri sebagai tokoh utama yang kuat tanpa harus dikaitkan dengan ketertarikan romantis. Sebaliknya, hubungan antar karakter dibangun atas dasar kepercayaan, trauma bersama, dan rasa hormat.
Desain Karakter yang Praktis dan Berdaya
Berbeda dari kontroversi masa lalu dalam Jurassic World (2015) di mana karakter Claire Dearing berlari di hutan dengan sepatu hak tinggi, Zora tampil dalam kostum yang lebih fungsional—hasil kolaborasi Scarlett dengan tim desain.
Kostumnya mencerminkan latar belakang militernya, namun tetap mempertahankan elemen feminin yang tidak klise. "Kami ingin dia terlihat seperti tentara, tetapi bukan dengan gaya ‘maskulin dari rak toko’," imbuh Gareth Edwards.
Pengalaman Nyata di Lokasi Ekstrem
Proses syuting di Thailand juga menambah kedalaman karakter yang dimainkan Scarlett. Lokasi yang dipenuhi kelembapan ekstrem dan makhluk-makhluk tak terduga—termasuk kecoak, yang merupakan fobia pribadi Scarlett—justru memperkuat nuansa petualangan.
"Thailand adalah tempat yang luar biasa, tapi juga cukup menantang," kata Mahershala Ali, mengomentari kondisi syuting yang penuh dengan ular, kalajengking, dan kelelawar, seperti melansir NBC.
Meski menghadapi ketakutan pribadinya, Johansson tidak gentar. "Saya sudah mencoba masuk ke dunia Jurassic selama hampir tiga dekade. Saya menonton Jurassic Park saat berusia 10 tahun, dan sejak itu saya terpesona dan ingin jadi bagian dari petualangan itu," ungkapnya.
Warisan dan Masa Depan Jurassic World
Baca Juga: 3 Negara Ini Jadi Lokasi Syuting Film Sore: Istri dari Masa Depan
Dengan Rebirth, Scarlett Johansson resmi bergabung dalam jajaran ikonik pemeran utama Jurassic seperti Sam Neill dan Chris Pratt. Karakternya, Zora Bennett, memadukan ketegangan petualangan khas film ini dengan lapisan emosi yang lebih dalam. Gareth Edwards bahkan menyebut Zora Benneth sebagai versi modern dari karakter Brody di Jaws, menandakan pergeseran arah naratif yang lebih berani dan matang.
Dengan kombinasi akting solid, pengembangan karakter yang kuat, serta dinamika tim yang segar, Zora Bennett tampil sebagai pahlawan baru yang bisa dicintai, diteladani, dan dikenang—di dalam semesta penuh dinosaurus yang menegangkan.
Film Jurassic World Rebirth sendiri kini sedang tayang di bioskop. Kawan Puan sudah nonton belum, nih?
(*)