Parapuan.co - Bulu ketiak, yang dikenal sebagai axillary hair, biasanya mulai tumbuh saat masa pubertas.
Namun, ada beberapa orang yang tidak memiliki bulu ketiak, atau pertumbuhannya sangat sedikit.
Fenomena ini bisa disebabkan oleh faktor genetik, kondisi kesehatan tertentu, atau intervensi estetika seperti perawatan laser.
Untuk tahu kondisi saat seseorang tidak punya bulu ketiak dan manfaat jika bulu ketiak tumbuh, berikut penjelasannya dikutip dari HealthLine!
Bagaimana Bulu Ketiak Tumbuh?
Proses pertumbuhan bulu ketiak dimulai pada masa pubertas, ketika kelenjar pituitari merangsang hormon androgen di ovarium atau testis.
Hormon ini mengaktifkan kelenjar keringat apokrin, yang terhubung dengan folikel rambut di area tertentu, seperti ketiak dan kemaluan.
Pada awalnya, tubuh memiliki vellus hair atau rambut halus seperti "bulu bayi". Ketika pubertas dimulai, vellus hair berubah menjadi terminal hair, yaitu rambut yang lebih tebal, gelap, dan kuat.
Pertumbuhan rambut ini dipengaruhi oleh sensitivitas tubuh terhadap hormon androgen.
Baca Juga: 3 Perawatan untuk Menghilangkan Bulu Ketiak Permanen di Klinik Kecantikan
Mengapa Ada Orang yang Tidak Memiliki Bulu Ketiak?
Ketidakmampuan seseorang untuk memiliki bulu ketiak bisa disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:
1. Genetik: Faktor genetik memainkan peran besar dalam menentukan pertumbuhan rambut.
Sebagian orang secara alami memiliki rambut tubuh yang lebih sedikit, termasuk di area ketiak.
2. Kondisi Kesehatan: Beberapa kondisi kesehatan dapat memengaruhi pertumbuhan rambut, seperti:
- Diabetes
- Penyakit ginjal
- Asma
- Kelainan pada kelenjar tiroid atau pituitari
3. Prosedur Estetika: Perawatan seperti laser hair removal dapat mencegah pertumbuhan bulu ketiak untuk sementara, biasanya selama 6 hingga 12 bulan, atau lebih lama jika perawatannya berulang.
Manfaat Bulu Ketiak
Meski dianggap mengganggu oleh sebagian orang, bulu ketiak sebenarnya memiliki manfaat:
- Menangkap Feromon: Bulu ketiak membantu menangkap feromon, zat kimia alami yang berperan dalam daya tarik seksual.
Baca Juga: 3 Kebiasaan Ini Bikin Bulu Ketiak Tumbuh Lebih Cepat, Apa Saja?
- Mengurangi Gesekan: Bulu ketiak mengurangi gesekan kulit, terutama saat berjalan atau berlari, sehingga mencegah iritasi.
- Mencegah Masalah Kulit: Tidak mencukur bulu ketiak dapat mengurangi risiko rambut tumbuh ke dalam, jerawat, dan iritasi kulit.
Dampak Tidak Memiliki Bulu Ketiak
Ketiadaan bulu ketiak biasanya tidak berbahaya. Oleh karenanya Kawan Puan tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, jika kondisi tersebut mungkin disebabkan oleh kondisi medis tertentu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter.
Tidak memiliki bulu ketiak adalah hal yang wajar dan dapat terjadi karena faktor genetik atau kondisi tertentu.
Jika hal ini menjadi kekhawatiran, lakukan pemeriksaan medis untuk membantu mengidentifikasi penyebabnya dan mencari solusinya.
Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan, ya.
Baca Juga: Viral di TikTok, Mencabut Bulu Ketiak Bisa Memicu Munculnya Abses?
(*)