Jauh dari Kemewahan, Ini 3 Rekomendasi Wisata Tradisional di Dubai

Maharani Kusuma Daruwati - Jumat, 22 September 2023
Al Fahidi Dubai
Al Fahidi Dubai Dok. Dubai Economy and Tourism

Sungai ini telah menjadi bagian dari kehidupan penduduk setempat, lokasi tempat tinggal yang populer, dan tempat berkembangnya industri pelabuhan dan mutiara di kota ini.

Sampai saat ini pun, Sungai Dubai masih menjadi daya tarik turis sepanjang tahun.

Hanya dengan AED1 (Rp1.000), kamu dapat menaiki abra, kapal feri tradisional, untuk menyeberangi sungai yang memisahkan Bur Dubai (wilayah historis) dengan Deira, pusat kota Dubai yang lebih modern.

Sesampainya di seberang, sempurnakan pengalamanmu di Spice Souk atau Pasar Rempah yang penuh warna dan aroma.

Bersiaplah untuk mencicipi cita rasa dan berbagai resep baru saat kamu menjelajahi pasar ini.

Jika mau berbelanja, para penjual sudah menyiapkan rempah-rempah dalam kemasan, jadi tidak perlu bingung jika ingin membawa pulang. Seperti pasar tradisional lainnya, kamu dapat menghemat uang jika membeli dalam jumlah besar, dan pedagang pun mempersilakan kita untuk menawar.

Jadi untuk kamu yang menyukai perjalanan budaya, mengikuti jejak sejarah Dubai merupakan pengalaman yang sangat berharga.

Tur budaya yang dimulai dari Al Fahidi Historical Neighbourhood hingga Sungai Dubai ini bisa dipesan dan dinikmati sepanjang tahun.

Kunjungan pada pagi atau sebelum matahari terbenam direkomendasikan untuk pemandangan yang paling menawan.

Jangan lupa berpakaian nyaman, membawa air minum, uang tunai untuk berbelanja di pasar tradisional, dan nikmatilah pengalaman Dubai yang otentik!

Baca Juga: Viral di TikTok Tayangan Viu Selain Drakor, Ada Bro & Marble In Dubai

(*)

 

3 Waktu yang Tepat untuk Berkunjung ke Vietnam, Cek Pula Destinasinya