Maka itu, batasi penggunaan teknologi yang kamu miliki jika ingin berhenti berselingkuh, misalnya dengan menghapus aplikasi yang kamu gunakan menghubungi selingkuhan.
Cara ini bisa membantu dirimu membatasi dengan siapa kamu mengobrol dan berteman.
4. Akhiri Perselingkuhanmu Saat Ini
Perselingkuhan tidak akan berhenti jika hubungan tidak diakhiri. Oleh karenanya akhiri perselingkuhanmu saat ini.
Putuskan hubunganmu dengan selingkuhan dan tegaskan untuk tidak menghubunginya lagi.
Sampaikan kamu ingin berhenti dan segera ubah perilakumu supaya ia tidak merasa masih ada kesempatan bersama lagi denganmu.
5. Sering-seringlah Mengobrol dengan Pasangan
Bila perselingkuhanmu sudah berakhir, sering-seringlah mengajak pasangan mengobrol mengenai hubungan lain.
Bahas apa yang menjadi rencana ke depan, perbarui komitmen dalam hubungan, dan tanyakan apa yang bisa kamu lakukan untuk membantu mereka pulih dari situasi pernah jadi korban perselingkuhan.
Baca Juga: Komunikasi Jadi Kunci Hubungan Cinta yang Sehat, Begini Melakukannya
Kamu dan pasangan juga bisa melakukan kegiatan baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk meningkatkan kualitas hubungan.
6. Lakukan Terapi
Bila perlu, pergilah untuk melakukan terapi dan ajak pasanganmu ikut serta.
Cari provider atau terapis yang tidak menghakimi tentang perselingkuhanmu dan dapat bersikap netral.
Terapi bisa membantu kamu dan pasangan menemukan masalah sebenarnya dalam hubungan kalian dan bagaimana mengatasinya.
Dengan begitu, kalian juga dapat menemukan perspektif berbeda dari seorang profesional dan tidak memihak tentang cara menyelamatkan hubungan.
Itulah beberapa cara berhenti selingkuh yang perlu diketahui.
Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan, ya Kawan Puan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Hypersex, Mulai dari Pengobatan hingga Terapi Seksual
(*)
