Pengangkatan bekas luka dan pelepasan kolagen dapat membantu mengurangi tampilan bekas luka.
Prosedur ini biasanya diulang antara 3-6 kali setidaknya empat minggu di antara setiap perawatan.
Perlu Kawan Puan ketahui kalau subsisi tak cocok untuk semua jenis bekas jerawat, misalnya mungkin tidak membantu dalam merawat bekas luka yang menonjol (hipertrofik) dan bekas luka keloid.
Lantas apakah subsisi efektif mengatasi bopeng?
Studi tahun 2010 berjudul Acne Scar Subcision menyatakan bahwa subsisi dapat memperbaiki jaringan parut jerawat secara permanen.
Ada pula studi kecil tahun 2016 A study of efficacy of subcision, micro-needling and carbon dioxidefractionallaser for treatment of acne scars yang menguji mengenai subsisi.
Studi tersebut membandingkan tiga perawatan bekas luka jerawat di antara 45 peserta yakni subsisi, derma rollers, dan CO2 fractional laser.
Menariknya dari ketiga perawatan yang diuji tersebut, dokter menilai subsisi sebagai yang paling berhasil.
Itu dia berbagai hal menarik tentang subsisi, tertarik untuk mencobanya?
Baca Juga: Cara Memakai Adapalene yang Viral di TikTok, Ampuh Atasi Jerawat
(*)
