Jadi Sumber Energi, Ini Pentingnya Sarapan agar Gizi Anak Seimbang

Saras Bening Sumunar - Rabu, 31 Mei 2023
Pentingnya sarapan selain sebagai sumber energi sebelum beraktivitas.
Pentingnya sarapan selain sebagai sumber energi sebelum beraktivitas. Sasiistock

Parapuan.co Sarapan menjadi salah satu hal penting untuk dicukupi.

Sayangnya, tak sedikit dari Kawan Puan yang melewatkan waktu sarapan ini.

Bukan hanya kamu, anak-anak juga kerap melewatkan waktu sarapan karena berbagai alasan.

Seperti bangun kesiangan hingga takut terlambat sekolah.

dr. Gia Pratama mengatakan bahwa ada berbagai manfaat yang akan didapatkan dari sarapan.

Termasuk sebagai sumber energi dan pemenuhan gizi seimbang.

"Tak hanya sebagai sumber energi harian, sarapan dengan gizi seimbang juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan menjaga berat badan," kata dokter Gia sebagaimana press release yang diterima PARAPUAN, Senin (29/5/2023).

Dokter Gia juga menambahkan bahwa semua asupan makanan harus diimbangi dengan aktivitas fisik yang mencukupi.

Peran Ibu dalam Pemenuhan Gizi Anak

Baca Juga: 4 Manfaat Olahraga sebelum Sarapan, Salah Satunya Ampuh Membakar Lemak

Dalam rilis tersebut, Atalia Praratya yang juga Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat sekaligus Pendiri Jabar Bergerak menjelaskan pentingnya peran ibu dalam pemenuhan gizi anak.

"Perempuan khususnya ibu memiliki peran krusial dalam membentuk pola konsumsi dan kebiasaan baik dalam keluarga, dimulai dari sarapan," katanya lagi.

Bersama dengan Frisian Flag Indonesia, Atalia terus aktif memberikan edukasi khususnya terhadap kader PKK di Jawa Barat, terkait pemenuhan gizi seimbang dan pentingnya penerapan gaya hidup aktif.

"Saya juga mengajak para kader PKK Jabar untuk bisa menerapkan ilmu yang didapat di rumah, serta meneruskannya kepada rekan sejawat, agar bersama-sama kita bisa membangun masyarakat yang aktif dan sehat," imbuhnya.

Sementara itu, staf ahli i Gubernur Jawa Barat Bidang Kemasyarakatan dan SDM dr. Siska Gerfianti, MH.Kes,SpDLP mengatakan bahwa isu-isu terkait gizi masih menjadi tantangan masyarakat Indonesia.

"Isu seputar gizi masih menjadi tantangan di Indonesia, tak terkecuali di wilayah Jawa Barat," kata dr. Siska.

Menerutnya, dalam mengatasi permasalahan tersebut mereka telah menerapkan pedoman gizi seimbang sebagai langkah taktis.

"Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemerintah telah menerapkan pedoman gizi seimbang sebagai langkah taktis, yang bukan hanya menekankan pada pentingnya asupan bergizi, tapi juga pembiasaan gaya hidup bersih dan aktif," katanya lagi.

Baca Juga: Ahli Gizi: Sarapan Itu Makanan Pertama yang Mampu Menunjang Aktivitas

"Pedoman Isi Piringku dapat dijadikan acuan bagi masyarakat, khususnya bagi para ibu dalam menyiapkan asupan yang dibutuhkan keluarga," imbuhnya.

Sebagai momen penting dalam memulai hari, pemenuhan gizi seimbang saat sarapan mutlak diperlukan guna memenuhi kebutuhan energi harian seluruh anggota keluarga.”

Berdasarkan pedoman Isu Piringku, kebutuhan gizi sarapan setiap orang berbeda-beda.

Hal ini juga disampaikan oleh dr. Gia Pratama nih, Kawan Puan.

"Umumnya pada dewasa, pedoman Isi Piringku terdiri dari 50 persen sayur dan buah, sedangkan 50 persen lainnya karbohidrat dan protein," jelasnya.

"Sementara bagi anggota keluarga yang membutuhkan energi lebih, kebutuhan karbohidrat dan protein pada setiap porsinya lebih besar dibanding sayur dan buah," imbuhnya.

Kawan Puan itu tadi pentingnya sarapan sebagai sumber energi dan pemenuhan gizi seimbang.

Mulai sekarang, jangan skip buat sarapan ya!

 Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Kebiasaan di Pagi Hari Ini Ternyata Bisa Bikin Kita Semakin Cantik dan Sehat

(*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Linda Fitria

Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Penderita Malaria, Apa Saja?