Parapuan.co - Kawan Puan, beasiswa LPDP selalu menjadi incaran lantaran memberikan pembiayaan penuh kepada mahasiswa yang menerima.
Mulai dari biaya keberangkatan, biaya pendidikan, penelitian ilmiah, tunjangan buku, biaya hidup, dan sebagainya.
Barangkali karena itulah penerima beasiswa LPDP yang berkuliah di luar negeri diwajibkan kembali ke tanah air dan diberi sanksi khusus bagi yang tidak pulang ke Indonesia.
Pasalnya, penyelenggara LPDP sudah memberikan pembiayaan yang dananya datang dari berbagai sumber keuangan negara.
Untuk tahu sumber dana LPDP selengkapnya, simak penjelasannya sebagaimana dikutip dari laman resmi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan di bawah ini!
Dana Abadi Pendidikan
Beasiswa LPDP bersumber dari Dana Abadi Pendidikan yang nilainya triliunan rupiah dan bisa dibilang semakin bertambah setiap tahun.
Dana Abadi Pendidikan yang dikelola LPDP sendiri sifatnya abadi untuk menjamin keberlangsungan program pendidikan bagi generasi berikutnya yang tidak bisa digunakan untuk belanja.
Hal tersebut sesuai dengan Bab I Ketentuan Umum Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2019 pasal 1 angka 1.
Baca Juga: Perlu Dipersiapkan sejak Dini, Ini Strategi Alokasi Dana Pendidikan Anak Menurut Ahli
Lantas, dari mana lagi asal Dana Abadi Pendidikan atau DAP ini? Terdapat beberapa sumber dari dana abadi, yaitu:
1. Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN)
DPPN termasuk pula dana alokasi dari tahun-tahun sebelumnya yang dikelola oleh LPDP.
2. Pendapatan Investasi
DAP bisa juga merupakan hasil pengembangan Dana Abadi Pendidikan yang diperoleh dari investasi.
DAP dapat dikembangkan dalam bentuk investasi jangka pendek dan/atau jangka panjang pada surat berharga maupun nonsurat berharga di dalam dan/atau di luar negeri.
Dalam menjalankan tugas pengembangan dana, LPDP bisa bekerjasama dengan pihak ketiga, dengan tetap mengedepankan praktik bisnis yang sehat dan risiko yang terkelola, serta memperhatikan prinsip tata kelola yang baik.
3. Sumber Lain yang Sah
Di samping itu, DAP dapat pula berasal dari dana hibah, hasil kerja sama dengan pihak lain, pendapatan alih teknologi hasil riset, dan royalti atas hak paten.
Kemudian, ada pula dana pihak ketiga dan dana perwalian, baik dari dalam maupun luar negeri, dan/atau sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Selanjutnya, penerima manfaat Dana Abadi Pendidikan berdasarkan Pasal 11 ayat 1 adalah seluruh warga negara Indonesia dan lembaga/badan hukum Indonesia setelah memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh LPDP.
Nah, sekarang Kawan Puan sudah tahu kan dari mana sumber dana beasiswa LPDP?
Maka dari itu sebelum kamu mendaftar beasiswa LPDP 2023, ada baiknya jika mempersiapkan diri untuk pulang ke Indonesia karena jika diterima, kamulah yang akan menggunakan dana tersebut.
Baca Juga: Selain Soal Inflasi, Pakar Sarankan Ini Saat Siapkan Dana Pendidikan Anak
(*)
