Generasi Sandwich, Ajarkan Literasi Keuangan Ini kepada Orang Tua Lanjut Usia

Arintha Widya - Kamis, 16 Februari 2023
ilustrasi mengajarkan literasi keuangan untuk lansia
ilustrasi mengajarkan literasi keuangan untuk lansia Morsa Images

Parapuan.co - Literasi keuangan yang mumpuni hendaknya tidak hanya dimiliki oleh generasi muda saja, tetapi juga orang tua.

Orang tua yang mempunyai literasi keuangan yang baik dapat membantu generasi sandwich untuk terlepas dari jeratan masalah finansial yang mungkin dialaminya.

Sayangnya, tidak banyak orang di Indonesia sadar akan pentingnya literasi keuangan untuk orang tua.

Padahal sebagaimana mengutip NCOA.org, orang tua lanjut usia (lansia) paling rentan mengalami tindak kejahatan keuangan.

Mulai dari penipuan pinjaman online, penipuan investasi, dana pensiun, penipuan pengelolaan kredit, dan lain sebagainya.

Semua itu bukan hanya lantaran para lansia kurang paham teknologi digital, tetapi lebih disebabkan karena kurangnya literasi keuangan.

Nah, Kawan Puan yang jadi generasi sandwich bisa menyampaikan informasi mengenai literasi keuangan kepada orang tuamu, lho.

Untuk itu seperti mengutip Savvy Saving Seniors, beri tahukan kepada orang tua atau kakek/nenekmu bahwa para lansia harus mempertimbangkan hal-hal di bawah ini agar keuangan masa tua tetap aman.

1. Pengeluaran Saat Ini

Baca Juga: 5 Tips Hemat Agar Tetap Dapat Menikmati Hidup, Pahami Hal Ini

Ketika sudah tidak bekerja lagi, setiap rupiah sangat berharga bagi para lansia. Untuk itu, penting bagi orang tua buat meluangkan waktu menyusun anggaran.

Bantu mereka untuk mencatat apa saja yang dibutuhkan, mulai dari biaya hidup harian, asuransi kesehatan, asuransi jiwa, dan sebagainya.

2. Iuran Asuransi

Jika mempunyai asuransi yang setiap bulannya masih harus membayar secara mandiri, masukkan pos pengeluaran ini ke daftar biaya hidup bulanan.

3. Pajak Properti

Perhatikan pula apakah ada pajak properti yang mesti ditanggung atau tidak. Kalau tinggal di rumah sendiri, hal ini mesti diperhatikan.

Namun jika tinggal bersama anak yang sudah dewasa dan berkeluarga, orang tua bisa mengesampingkan pembayarannya dan menyerahkan kepada anak.

4. Bekerja dengan Sukarela

Di Indonesia, tak sedikit lansia yang masih harus bekerja di usia senjanya, bahkan meski lewat berdagang.

Baca Juga: 4 Pekerjaan untuk Lansia seperti Nenek Kim Da Mi di Our Beloved Summer

Tentu saja bekerja tidak dilarang, tetapi ajarkan orang tuamu untuk menabung penghasilannya apabila sewaktu-waktu ingin berhenti.

5. Bersedia Tetap Mandiri

Kalau orang tua masih tinggal bersamamu, tidak masalah sebagian keperluan pribadinya kamu tanggung selagi mampu.

Akan tetapi, kamu mesti tetap meminta orang tua untuk mandiri, misalnya menyarankan mereka menabung uang yang kamu beri setiap bulan.

Dengan harapan, nantinya kamu tidak terlalu terbebani secara finansial kalau mereka membutuhkan biaya untuk satu dan lain hal.

Cara lainnya, kamu bisa melakukan investasi atas nama orang tua dan membantu mereka mengelolanya, lho.

Itu dia cara mengajarkan literasi keuangan kepada orang tua agar masa tuanya bisa merdeka finansial.

Mudah-mudahan informasi di atas berguna, ya, terutama bagi generasi sandwich.

Baca Juga: Ingin Merdeka Finansial di Usia Muda? Terapkan 8 Kebiasaan Ini dalam Mengelola Keuangan

(*)