Dalam memerankan karakter perempuan Putri, Gisel mengingat kembali perasaan dan tugas sebagai seorang ibu di kehidupan nyata.
"Jadi Putri itu adalah seorang ibu. Dan memerankan tokoh ini enggak terlalu sulit mendapatkan feeling-nya karena aku punya anak juga kan (di sini)," ungkap Gisel.
Tantangan berat yang harus dihadapi Gisel dalam memerankan karakter ini adalah ada adegan-adegan ekstrem yang mengharuskannya untuk berlatih fisik.
Dalam sebuah adegan, Gisel harus ditarik ke atas pohon menggunakan sling tanpa ada pemeran pengganti.
"(Adegannya itu) Enggak (pakai pemeran pengganti), dari bawah benar-benar naik, terus malah TikTok-an lagi di atas (pohon)," kata Gisel tentang perannya.
Dalam membintangi film ini, Gisel mengaku butuh banyak tenaga dan energi yang harus ia keluarkan dibanding film dengan genre drama.
Untuk berakting ketakutan, Gisel ternyata membutuhkan banyak energi dan bantuan dari sang sutradara, Erwin Arnada.
"Kayak ada sandal copot (pas lagi lari). Mas Erwin kayaknya tahu deh kalau aku namanya main masih baru gini, benar-benar butuh energi ketakutan di tempat," ungkap Gisel.
Sebagai sutradara, Erwin Arnada mengaku sangat puas dengan akting dari Gisel, yang masih baru di dunia film horor, sebagai tokoh perempuan Putri.
Baca Juga: Pasca Putus dari Wijin, Gisel Bakal Liburan ke Bali Bareng Gempi dan Gading Marten
