Skenario film Waktu Maghrib sendiri ditulis oleh Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Bayu Kurnia, dan Sidharta Tata.
Sidharta Tata, sutradara film Waktu Maghrib, buka suara terkait latar belakang filmnya.
"Dulu semasa kecil, seringkali orang tua kami marah-marah untuk segera menyuruh kami masuk ke dalam rumah sebelum Maghrib menjelang," cerita Sidharta Tata, dikutip dari rilis yang PARAPUAN terima.
"Ada hal-hal yang waktu itu belum bisa kami cerna walau kisah-kisah seram tentang masa menjelang malam itu selalu bergulir di telinga kami," lanjutnya.
Menurut sang sutradara, trailer dan cerita ini adalah sajian untuk mengulik kembali memori kolektif seluruh masyarakat Indonesia.
Seperti yang kita ketahui, masyarakat Indonesia sangat dekat dengan kisah-kisah pada saat Maghrib menjelang.
Sunil T. Samtani, produser eksekutif film ini juga ikut menambahkan.
"Saya percaya dengan naskahnya. Mengangkat cerita horor yang dekat dengan masyarakat soal keseraman di Waktu Maghrib," kata Sunil.
"Dengan arahan Tata, saya yakin ini akan jadi horor pembuka 2023 dari Rapi Films yang mencekam, seru dan bikin sulit tidur penontonnya," lanjutnya.
Film Waktu Maghrib rencananya akan tayang di bioskop pada tanggal 9 Februari 2023.
Baca Juga: 3 Film Indonesia Tayang di Bioskop Januari 2023, Ada Balada Si Roy
(*)
