Diduga Dialami Arawinda Kirana, Ini 6 Cara Lindungi Diri dari Love Bombing

Arintha Widya - Kamis, 1 Desember 2022
Cara melindungi diri dari love bombing seperti dialami Arawinda Kirana
Cara melindungi diri dari love bombing seperti dialami Arawinda Kirana Dok. Nurbaya / Indonesia Kaya

Parapuan.co - Nama Arawinda Kirana kembali mencuri perhatian setelah beberapa bulan lalu sempat heboh karena isu perselingkuhan.

Kali ini, Arawinda Kirana jadi sorotan lantaran pihak agensi memberikan klarifikasi terkait itu tersebut.

Melansir Kompas.com, Arawinda Kirana diduga mengalami love bombing dari laki-laki yang dekat dengannya kala itu.

Hal ini juga disampaikan oleh KITE Entertainment, agensi yang menaungi Arawinda melalui akun Instagram resminya.

"Lalu pria tersebut mulai memberikan love bombing terhadap talent kami secara intens selama hampir 2 minggu melalui perhatian, kata-kata manis, chat dan emoji flowers, love, hugs," demikian penggalan pernyataan KITE Entertainment.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KITE Entertainment (@kite.entertainment)

Terlepas dari itu, love bombing sendiri adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan perilaku dan perhatian intens atau berlebihan dari seseorang untuk memanipulasi pasangannya.

Dari definisi di atas, salah satu tanda kamu mengalami love bombing dari pasangan ialah saat kamu menerima pujian yang berlebihan.

Apa pun tandanya, kamu bisa melindungi diri dari love bombing. Begini caranya seperti dikutip dari Psycom.net!

Baca Juga: Percintaan Berakhir Kilat, Kenali Love Bombing Dan 4 Tandanya

1. Tandai Perhatian Berlebihan di Awal Hubungan

Jika di awal hubungan pasanganmu sudah memberikan perhatian berlebihan, camkan itu dan jangan mudah terlena.

Perhatiannya mungkin membuatmu bahagia dan terlalu indah untuk menjadi kenyataan, karena bisa jadi hal itu bohong. 

2. Belajar Mengenali dan Menjauhi Sikap Narsistik

Seseorang dengan gangguan kepribadian narsistik akan menunjukkan kurangnya empati terhadap orang lain.

Mereka akan butuh perhatian yang berlebihan dan memiliki hubungan yang bermasalah, baik dengan orang tua, teman, bahkan kekasih.

Kenali tipe orang semacam ini, karena besar kemungkinan ia merupakan sosok manipulatif.

3. Waspadai Kerentanan Dirimu Sendiri

Kalau kamu berasal dari keluarga yang terpisah secara emosional hingga tidak merasa dicintai oleh siapa pun, waspadai perilaku orang lain yang menghujanimu dengan cinta.

Baca Juga: Hati-Hati! Ini 3 Perbedaan PKDT Normal dan Love Bombing di Hubungan

Karena ingin dicintai, kamu bisa jadi lebih rentan menjadi "korban" love bombing.

4. Pahami Ciri Hubungan yang Sehat

Hubungan yang sehat mencakup empati, saling mendengarkan, perhatian, kasih sayang, dan rasa hormat.

Jika yang diberikan pasanganmu adalah perhatian berlebihan sampai di tahap tidak masuk akal, itu bisa jadi love bombing.

5. Ketahui 'Dosis' Cinta yang Sehat

Perhatian dan kasih sayang dalam hubungan yang sehat dosisnya sesuai, pas, realistis, dan tidak berlebihan.

Kalau terlalu berlebihan, bisa saja jadi cara untuk menipu dan memanipulasimu.

6. Jangan Mudah Tergoda

Waspadalah kalau kamu mengalami love bombing di awal hubungan atau baru jadi gebetan.

Jangan tergoda untuk mencoba menjalin hubungan dengan tipe orang seperti ini.

Nah, mudah-mudahan kamu tidak mengalami hal itu ya, Kawan Puan. 

Baca Juga: Anti Canggung Menggoda Duluan, Ini 5 Tips Memulai Percakapan di Tinder

(*)

Sumber: Kompas.com,psycom.net
Penulis:
Editor: Linda Fitria