CEO dan Co-Founder Krealogi Ikuti Pelatihan Women Founders Academy dari Google

Firdhayanti - Sabtu, 19 November 2022
Azalea Ayuningtyas, pendiri Krealogi
Azalea Ayuningtyas, pendiri Krealogi Google

Parapuan.co - Tak hanya laki-laki, saat ini semakin banyak perempuan yang menjadi pemimpin perusahaan rintisan. 

Agar startup dapat berkembang, diperlukan bekal pengetahuan bagi yang menjalankan, termasuk para pendirinya. 

Belum lama ini, CEO dan Co-Founder Krealogi, Azalea Ayuningtyas telah melewati pelatihan pendiri startup perempuan.

Azalea sendiri merupakan pendiri startup perempuan yang terpilih untuk ikut dalam program Founders Academy for women-founded startups in APAC yang diselenggarakan oleh Google For Startups.

Selama tiga bulan, ia turut mengikuti program tersebut bersama pendiri startup perempuan dari berbagai negara, yakni Korea, Jepang, Hong Kong, India, Singapura, Australia, dan Filipina. 

Acara ini juga mengadakan sesi Demo Day Founders Academy yang menutup rangkaian program tersebut. 

Sebanyak 10 perempuan pendiri perusahaan startup mempromosikan startup mereka di hadapan 100 perwakilan Venture Capital dan mitra.

Krealogi sendiri merupakan platform ekosistem digital untuk UMKM mendigitalkan bisnis mereka guna meningkatkan produktivitas, keuntungan, dan potensi penjualan.

Menurut Randy, penjelasan Azalea tentang Krealogi sangat berkesan dan memperlihatkan bagaimana generasi muda di Indonesia sangat peduli akan pentingnya literasi digital bagi peningkatan kualitas UMKM.

Baca Juga: CEO dan Co-Founder Krealogi Terpilih Ikut Google for Startups: Women Founders Academy

Krealogi pun berhasil memenangkan Audience Choice Award pada sesi Demo Day Founders Academy 2022.

"Cerita dan semangat inilah yang memotivasi kami di Google. Kami berharap dapat bekerja sama dengan lebih banyak startup dan pengusaha perempuan untuk membantu mereka mewujudkan impian mereka,” tutup Randy Jusuf, Country Director, Google Indonesia dalam keterangan pers tertulis. 

Selama masa pelatihan, Azalea mendapat berbagai macam materi yang berhubungan dengan startup. 

Ia turut mendapat kesempatan sesi diskusi one-on-one dengan berbagai mentor terkait Leadership, Fundraising, Story Telling, Go-to-Market Strategy, Business Model, dan OKR.

Azalea pun mengungkapkan perasaannya yang dapat mengikuti pelatihan startup ini. 

“Saya sangat senang mengikuti program ini karena bisa berbagi cerita, tantangan, dan pengalaman dengan para pendiri startup perempuan dari berbagai negara, juga mendapatkan feedback dari mereka,” terang Azalea.

Dari seluruh materi yang diberikan, Azalea mengaku materi yang paling menarik baginya adalah ”Being an Effective Leader” .

Azalea pun berharap semakin banyak pendiri startup perempuan di Indonesia yang bisa memperoleh kesempatan mendapatkan pelatihan serupa dalam mengembangkan bisnisnya.

“Be confident dan jangan takut untuk bertanya atau mencari bantuan untuk mengejar mimpi kita,” pesan Azalea. 

Baca Juga: Agar UMKM Bertahan di Tengah Pandemi, Ini Dia 5 Jurus Ampuhnya!