Akshata Murty, Istri PM Inggris yang Punya Kekayaan Melebihi Keluarga Kerajaan

Max Mumby/IndigoProfil Akshata Murty, istri Perdana Menteri Baru Inggris Rishi Sunak

Editor Dinia Adrianjara

Parapuan.co - Rishi Sunak telah resmi menjadi PM Inggris, menggantikan Liz Truss yang mengundurkan diri pada 20 Oktober lalu.

Hari ini (25/10/2022) waktu setempat, Rishi Sunak pun telah bertemu dengan Raja Charles III di Buckingham Palace.

Sebagai Perdana Menteri baru Inggris, ada berbagai fakta menarik Rishi Sunak yang mencuri perhatian.

Selain keturunan Asia pertama yang menjadi pemimpin Inggris, Rishi Sunak ternyata bukan datang dari kalangan biasa-biasa saja.

Sebab selain usianya yang terbilang masih sangat muda, 42 tahun, Rishi Sunak tercatat sebagai salah satu orang terkaya di Inggris.

Tak hanya itu, istrinya Rishi Sunak yakni Akshata Murty ternyata juga putri miliarder India, Narayana Murthy, pengusaha yang dijuluki sebagai Bill Gates of India.

Berikut ini profil Rishi Sunak, istri PM Inggris Rishi Sunak, seperti dilansir PARAPUAN dari BBC dan The Guardian.

Akshata Murty lahir di India pada tahun 1980, putri dari pasangan N.R. Narayana Murthy dan Sudha Murty.

Sang ayah adalah pendiri perusahaan IT multinasional, Infosys. Memiliki 0,93 persen saham di Infosys, menjadikan Akshata Murty sebagai salah satu perempuan terkaya di Inggris.

Beberapa bulan setelah Akshata Murty lahir, dia dititipkan untuk tinggal bersama kakek dan nenek dari pihak ayah, lantaran kedua orang tuanya harus pindah ke Mumbai untuk bekerja.

"Ibumu dan ayah masih muda saat itu, sehingga kami berjuang untuk menemukan jalan dalam berkarier.

"Dua bulan setelah kamu lahir, kami memutuskan untuk membawamu hidup bersama kakek dan nenek, karena mengasuh anak dan mengelola karier adalah tugas yang sulit," demikian bunyi surat dari ayah Mutry, yang diterbitkan di Legacy.

Ibunya, Sudha Murty, adalah seorang insinyur dan ilmuwan komputer. Ia bahkan menjadi insinyur perempuan pertama yang bekerja untuk pabrik mobil terbesar di India, Tata Motors.

Setelah tumbuh besar dan kembali hidup bersama orang tuanya, Akshata dididik dengan tegas di mana sang ibu melarang anak-anaknya itu untuk menonton televisi.

"Tidak akan ada TV di rumah kami sehingga ada waktu untuk hal-hal seperti belajar, membaca, berdiskusi, dan bertemu teman," tertulis pada surat yang sama.

Murty berkuliah di Claremont McKenna College di California, sebelum pindah ke Fashion Institute of Design and Merchandising di Los Angeles.

Dia bekerja untuk Deloitte dan Unilever, sebelum mengambil gelar MBA di Stanford University.

Stanford adalah tempatnya bertemu dengan Rishi Sunak, yang kala berkuliah karena mendapatkan beasiswa Fulbright yang bergengsi.

Empat tahun kemudian, Akshata dan Rishi Sunak menikah dalam upacara pernikahan megah yang digelar di Bengaluru, India.

Pasangan ini punya sejumlah usaha, saham, hingga investasi di berbagai sektor.

Sunak dan Akshata memiliki Catamaran Ventures UK yang berbasis di London, di mana perusahaan pendanaan ini kerap berinvestasi pada perusahaan rintisan untuk pertumbuhan modal di masa depan.

Akshata sendiri memiliki saham di Infosys bernilai sekitar USD 900 juta (setara Rp 14 triliun), menjadikannya lebih kaya dari keluarga Kerajaan Inggris.

Akshata Murty juga memiliki kepemilikan saham langsung setidaknya pada enam perusahaan Inggris, termasuk bisnis pakaian pria New & Lingwood.

Murty juga memegang saham bisnis yang mengoperasikan Jamie Oliver's Pizzeria, outler Jamie's Italian dan Wendy's di India, Koru Kids, dan Digme Fitness.

Murty dan Sunak memiliki setidaknya empat rumah di Inggris dan California, termasuk rumah mewah dengan lima kamar tidur di Kensington, mansion di Georgia, dan flat di Old Brompton Road di West London.

Mereka juga memiliki penthouse pantai di Santa Monica dengan harga £5,5 juta atau setara Rp 97 miliar.

Itulah profil Akshata Murty, istri Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak. (*)