Penulis Perempuan Annie Ernaux Menjadi Peraih Nobel Sastra 2022

Firdhayanti - Jumat, 7 Oktober 2022
Annie Ernaux
Annie Ernaux Reuters

Ernaux juga menyinggung kekuatan politik yang dimenangkan oleh sayap kanan di negara-negara di seluruh Eropa dengan mengatakan "hak ekstrem dalam sejarah tidak pernah menguntungkan perempuan".

Jason Whittaker, Head of English and Journalism di University of Lincoln, Inggris, mengatakan hadiah itu harus memberi perhatian lebih pada genre otobiografi perempuan yang masih didominasi lelaki. 

"Dia telah menjadi kontributor yang sangat penting dalam hal memoar dan karya otobiografi," kata Jason. 

"Dalam hal kontribusinya pada sastra global, sangat penting untuk menempatkan inovasi dan teknik menarik dalam memoar perempuan sebagai pusat penulisan sastra," lanjutnya. 

Nobel Sastra dipandang sebagai penghargaan sastra paling bergengsi di dunia.

Pada tahun 2021, Novel Sastra dimenangkan oleh novelis Tanzania, Abdulrazak Gurnah.

Sejak 1901, penghargaan Nobel diberikan pada bidang sains, sastra, dan perdamaian setiap tahunnya. 

Penghargaan ini diberikan kepada orang-orang yang telah melakukan penelitian, penemuan atau kontribusi luar biasa ke masyarakat.

Ahli kimia dan insinyur Swedia Alfred Nobel menjadi penggagas pemberian penghargaan ini. 

Hadiah Nobel pertama diberikan pada tanggal 10 Desember 1901, di saat peringatan kelima dari kematian Nobel. 

(*)

Baca Juga: Diselenggarakan di Indonesia, Ini Fakta Miss Grand International 2022

Sumber: Reuters,BBC.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri