Kimberly Tandra, Desainer Muda Indonesia yang Tampilkan Koleksinya di New York Fashion Week

Ardela Nabila - Selasa, 13 September 2022
Kimberly Tandra.
Kimberly Tandra. Dok. Ardela Nabila/PARAPUAN

Parapuan.co - Sejumlah desainer dan brand lokal sukses menampilkan karyanya di ajang bergengsi New York Fashion Week (NYFW) yang berlangsung sejak Jumat (9/9/2022) lalu.

Kimberly Tandra merupakan salah satu desainer muda Tanah Air yang ikut serta mempresentasikan koleksi busananya di panggung NYFW ‘The Show’ Spring/Summer 2023 pada Minggu (11/9/2022) waktu setempat.

Lewat sebuah group show bertajuk Indonesia Now, Suedeson by Kimberly Tandra mempresentasikan 10 busana dengan sentuhan wastra Nusantara di Spring Studios, New York.

Ini merupakan kali kedua Kimberly menampilkan koleksi rancangannya di panggung internasional itu, setelah sebelumnya menjadi desainer termuda yang tampil di NYFW pada tahun 2018.

Suedeson sendiri merupakan brand yang ia rintis sejak tahun 2017 silam, yang mana namanya diangkat dari kombinasi nama kedua orang tuanya.

Sebelum itu, perempuan lulusan Esmod Jakarta dan Paris itu pertama kali mendirikan label fashion-nya sendiri pada tahun 2015 di usianya yang baru menginjak usia 17 tahun.

Kala itu, ia menggunakan namanya sendiri sebagai denotasi dari desain dan inspirasinya.

Berawal dari Hobi Koleksi Boneka

Saat ditemui di acara Indonesia Now Road to New York Fashion Week: The Show S/S 2023, Kimberly menceritakan bahwa ketertarikannya di dunia fashion berawal dari hobi masa kecilnya, yakni membuat baju untuk koleksi bonekanya.

Baca Juga: Siap ke New York Fashion Week 2023, 6 Desainer Lokal Ini Akan Bawakan Koleksi Khas Indonesia

“Pertama kali terjun ke dunia fashion itu karena saya dari kecil hobi koleksi (boneka) beruang. Tapi karena banyak sekali, kalau dipakaikan baju semua yang dibeli impor, itu mahal. Jadinya saya belajar jahit sendiri. Saat itu saya beli mesin jahit sendiri dari hasil menabung uang jajan saat SMP,” kenang Kimberly saat ditemui di Jakarta, Kamis (25/8/2022).

Berawal dari membuat baju boneka, ia kemudian mulai mencoba menjahit baju untuk dirinya sendiri dan kedua orang tuanya.

Merasa memiliki bakat di bidang tersebut sejak kecil, Kimberly pun memutuskan untuk menempuh pendidikan di bidang fashion.

“Lama-lama dari habis bikin baju untuk boneka, akhirnya bisa bikin baju untuk saya sendiri, untuk orang tua, jadi menurut saya bagus untuk didalami. Kemudian saya kuliah fashion di Jakarta dan Paris,” ungkapnya.

Pengalaman Tampil di New York Fashion Week

Kimberly Tandra mengaku pengalaman perdananya tampil di NYFW 2018 cukup berkesan.

Selain menjadi desainer termuda Tanah Air yang bisa menembus ajang bergengsi dunia, ia berhasil mendapatkan tawaran fantastis untuk salah satu koleksi yang dipamerkannya.

“Untuk first experience saya di New York Fashion Week sebenarnya lucu-lucu juga, sih. Karena saat itu habis show tiba-tiba baju saya ada yang mau beli buyer dari Amerika Serikat. Harganya juga enggak murah, mau dibeli USD3000 (sekitar Rp44,5 juta), right after the show,” cerita Kimberly sambil tertawa.

Meskipun mendapatkan tawaran mahal, ia mengaku berakhir tidak melepas koleksi tersebut karena dinilai memiliki arti personal baginya.

Baca Juga: Profil Zaskia Adya Mecca, Mantan Artis yang Kini Sukses Bangun Bisnis Modest Fashion

“Proses pembuatannya saja lima sampai enam bulan. Meski harganya fantastis tapi itu, kan, satu-satunya, jadi saya lebih memilih untuk keep,” katanya.

Tantangan sebagai Desainer Muda

Walaupun berhasil mendapatkan kesempatan untuk tampil di NYFW dan mendapatkan tawaran fantastis untuk koleksinya, Kimberly mengaku sempat merasa takut.

Pasalnya, dalam show tersebut ia harus bersanding dengan para desainer senior yang telah berpengalaman tampil di panggung internasional.

“Tantangannya jujur agak takut karena saya bersanding dengan desainer-desainer senior. Jadi deg-degan dan sebuah tantangan bagi saya karena saya sebagai desainer termuda memiliki taste yang berbeda,” jelasnya.

Untuk itu, ia selalu memastikan pakaian yang dipresentasikan memiliki kualitas dan tampilan yang bisa bersaing dengan koleksi desainer lainnya.

Suedeson by Kimberly Tandra sendiri memiliki ciri khas siluet feminin dengan pilihan bahan yang ramah lingkungan.

“Saya harus tingkatkan kualitas diri, kualitas fabric, dan kualitas-kualitas baju. Saya percaya kualitas baju saya sama bagusnya (dengan desainer senior),” pungkasnya percaya diri.

Baca Juga: Perjalanan Bisnis Alifya Yunita, Sudah Buka Bisnis Fashion Sejak SMA

Di NYFW tahun ini, Kimberly mempresentasikan koleksi fashion ready to wear yang terinspirasi dari kekayaan kriya Indonesia.

Kawan Puan, itu tadi cerita Kimberly Tandra sebagai salah satu desainer muda yang berhasil menembus panggung internasional.

Di usianya yang baru 23 tahun, Kimberly sukses membuktikan bahwa desainer muda pun bisa membawakan karyanya ke ajang bergengsi seperti NYFW.

(*)