Pemula Wajib Ikuti 5 Tips Mendaki Gunung Rinjani Ini, Apa Saja?

Anna Maria Anggita - Sabtu, 27 Agustus 2022
Tips mendaki Gunung Rinjani bagi pemula
Tips mendaki Gunung Rinjani bagi pemula Margareta Yuliana

Parapuan.co - Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat menjadi salah satu gunung yang diminati para pendaki.

Bagi pendaki berpengalaman, mendaki Gunung Rinjani menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan.

Namun, bagi para pendaki pemula yang ingin menjajal pengalaman baru, mungkin akan sangat tertantang saat mendaki Gunung Rinjani.

Pemula butuh kesiapan fisik dan mental yang kuat, serta harus berhati-hati saat mendaki gunung ini, jangan sampai nyawa yang ditaruhkan.

Pasalnya, melansir dari Kompas.com, pada Jumat (19/08/2022) kejadian fatal menimpa WNA asal Portugal yang terjatuh dari ketinggian 150 meter dari lereng Gunung Rinjani saat hendak berswafoto.

Dari adanya kejadian tersebut itu menjadi pembelajaran bagi banyak orang untuk lebih berhati-hati dalam mendaki gunung, terutama bagi pemula.

Berikut ini tips mendaki Gunung Rinjani bagi para calon pendaki, khususnya untuk pemula, simak ya!

1. Mempersiapkan Mental dan Fisik

Hal yang harus dipersiapkan oleh pendaki gunung bukan hanya fisik saja, tapi mental juga tidak kalah pentingnya.

Baca Juga: Pemandangan Menawan, Ini 7 Hidden Gem di Indonesia yang Ada pada Uang Kertas Baru

Perlu diketahui, bagi yang memiliki riwayat penyakit tertentu juga dilarang mendaki gunung seperti penyakit jantung, gangguan ginjal, asma, hipertensi, epilepsi, maag kronis, ambeien, dan asam urat.

Selain itu, orang yang berada di kondisi tanam pen akibat patah tulang dalam kurun waktu dua tahun juga tidak boleh mendaki gunung.

Di sisi lain, penting bagi para pendaki untuk berolagraga minimal seminggu sebelum mendaki dan menjaga kesehatan fisik serta mental.

Pastikan juga pendaki membawa bekal dan pakaian yang cukup.

2. Kenali Medan Pendakian

Penting bagi para pendaki untuk mengenali serta memahami jalur dan medan pendakian yang akan dilalui.

Untuk mengenali jalur pendakian, kamu visa menonton video seputar Gunung Rinjani yang beredar di media sosial.

Tak lupa juga bertanya kepada teman yang pernah mendaki Gunung Rinjani pula.

Baca Juga: Rayakan Momen Kemerdekaan RI, Ini 5 Rekomendasi Gunung Para Pendaki

3. Pakai Jasa Trekking Operator 

Supaya lebih aman, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Dedy Asriady, merekomendasikan para calon pendaki pemula menggunakan jasa TO (trekking operator) atau guide (pemandu) dan porter.

"Saya tidak bilang wajib menggunakan TO, saya strongly recommend karena kalau belum pernah mendaki di Rinjani itu hanya bisa membayangkan tingkat kesulitannya sendiri," terang Dedy.

Umumnya jasa TO itu sudah satu paket dengan porter yang biasanya berasal dari penduduk setempat.

4. Bawa Peralatan Berstandar

Biasanya sebelum masuk ke area pendakian, alat yang dibawa oleh pendaki akan diperiksa untuk mengetahui apakah sudah sesuai standar atau belum.

Bahkan untuk barang yang berpotensi menjadi sampah juga harus dilaporkan ke petugas terlebih dahulu.

Sebab, pendaki harus membersihkan sampahnya secara mandiri.

Adapun beberapa barang yang tidak boleh dibawa ke TNGR, antara lain sabun, sampo, deterjen, tisu basah karena mengandung bahan berbahaya yang dapat merusak lingkungan.

5. Registrasi Online

Sebelum mendaki, para calon pendaki wajib registrasi online terlebih dahulu yang dapat dimulai pukul 05.00-20.00 WITA.

Selain itu, para calon pendaki juga wajib mengunduh aplikasi eRinjani yang berfungsi sebagai aplikasi pendaftaran, pengecekan kuota pendakian, dan pembayaran tiket pendakian.

Nah, Kawan Puan, pastikan kamu mengikuti lima tips mendaki Gunung Rinjani di atas, agar proses pendakian aman dan bisa kembali dengan selamat ya.

Baca Juga: Tak Cuma Gunung dan Bukit, Ini 4 Hidden Gem Telaga di Kawasan Dieng yang Wajib Dikunjungi

(*)

Peringati Hari Tari Sedunia 2024, Ini Tema Gelaran Solo Menari 24 Jam