BPOM Izinkan Penggunaan Vaksin Booster Pfizer untuk Anak Usia 16 – 18 Tahun

Ericha Fernanda - Kamis, 4 Agustus 2022
Vaksin booster Pfizer untuk anak usia 16 – 18 tahun.
Vaksin booster Pfizer untuk anak usia 16 – 18 tahun. Boyloso

Selain itu, adanya profil keamanan yang serupa dengan profil keamanan pada pemberian vaksinasi dosis primer.

Terkait efektivitasnya, data studi klinik menunjukkan efikasi vaksin booster sebesar 95,6% dalam mencegah terjadinya Covid-19.

Data Real World Evidence juga menunjukkan efektivitas booster sebesar 93% dalam menurunkan jumlah hospitalisasi akibat Covid-19.

Efek Samping

Adapun efek samping yang paling sering dilaporkan setelah pemberian dosis booster pada anak usia 16 tahun ke atas, meliputi:

- Reaksi lokal pada tempat penyuntikan

- Gangguan jaringan sendi dan otot

- Sakit kepala

- Limfadenopati (pembengkakan atau pembesaran kelenjar getah bening)

- Gangguan saluran cerna

Jadi, mulai sekarang, anak usia 16 - 18 tahun sudah dibolehkan untuk melakukan vaksinasi booster Pfizer ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Efek Samping 5 Vaksin Booster Covid-19, Ada Pfizer hingga Moderna

 

(*) 

Sumber: BPOM
Penulis:
Editor: Linda Fitria