Parapuan.co - Kawan Puan, membangun hubungan asmara bebas drama sebenarnya tidaklah sulit.
Meski butuh perjuangan agar hubungan awet dan harmonis, kamu dan pasanganmu tetap bisa bersinergi untuk mewujudkannya.
Ingat, bebas drama bukan berarti bebas konflik. Sebab, konflik juga dapat berkontribusi pada kedewasaan hubungan.
Namun, pastikan dalam menyelesaikan konflik hubungan, ketahui akar penyebabnya terlebih dulu seperti kesalahpahaman, cemburu, atau perilaku negatif.
Selanjutnya, komunikasikan secara terbuka dengan pasanganmu untuk menemukan solusi yang disepakati.
Mengutip Kompas.com, berikut rahasia membangun hubungan asmara bebas drama. Yuk, cari tahu!
1. Komunikasi terbuka
Masalah komunikasi merupakan biang utama hubungan penuh drama, maka harus diperbaiki oleh kedua belah pasangan.
Ketika masalah muncul, justru jangan mendiamkan pasangan atau merajuk dengan harapan agar dia peka.
Baca Juga: 5 Cara Berkomunikasi yang Efektif dalam Hubungan, Bantu Hindari Salah Paham
Perilaku tersebut justru memicu drama karena pasanganmu tidak mengetahui bagaimana perasaan dan kebutuhanmu.
Oleh sebab itu, komunikasikan secara terbuka tentang masalah hubungan meski menyakitkan bagi kedua belah pihak.
Dengan demikian, kamu dan pasanganmu membangun hubungan yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah bersama.
2. Atasi pikiran toksik
Pikiran toksik atau prasangka buruk terhadap pasangan dapat memicu drama apabila tidak berdasarkan fakta.
Pikiran ini bisa muncul ketika terjadi masalah dalam hubungan, misalnya cemburu atau miskomunikasi.
Jika kamu bertanya-tanya tentang perilaku pasanganmu, cobalah untuk menanyakannya langsung untuk mendapatkan kejelasan.
Cara berpikir yang demikian memungkinkan pasangan untuk meningkatkan komunikasi, memecahkan masalah, dan meningkatkan kemesraan.
Baca Juga: 3 Tanda Ini Menunjukkan Jika Pola Komunikasi dengan Pasangan Perlu Diperbaiki
4. Lakukan aktivitas bersama
Tak perlu muluk-muluk, terkadang aktivitas atau sentuhan kecil bersama pasangan dapat meningkatkan kebahagiaan.
Misalnya makan bersama, berpelukan sebelum tidur, menonton film, memberi hadiah, atau olahraga bersama.
Berusahalah untuk menghabiskan waktu bersama selama 20-30 menit untuk bersenang-senang dengan pasanganmu.
4. Hati-hati dengan alkohol atau obat-obatan
Selain dari hubungan itu sendiri, datangnya drama dalam hubungan bisa berasal dari kecanduan alkohol dan obat-obatan.
Pasalnya, kecanduan dapat memicu gangguan suasana hati yang dapat memicu perasaan tidak bahagia, marah, dan agresif.
Selain itu, pasangan dalam pengaruh alkohol atau obat-obatan tidak dapat menyelesaikan masalah dengan bijak.
Alkohol dan obat-obatan sebaiknya dihindari agar pasangan tidak membuat drama semakin intens dan mencegah perilaku yang menyakitkan ya, Kawan Puan.
(*)
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ini 5 Tanda Pasangan Merasa Terluka setelah Bertengkar
