Parapuan.co - Memiliki keterampilan untuk bekerja sama dengan orang memang baik, tetapi kalau kamu selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain, artinya kamu merupakan seorang people pleaser.
Perilaku menyenangkan orang lain secara berlebihan ini nyatanya bisa berdampak negatif pada pekerjaanmu, terlebih jika hal ini dilakukan demi mendapatkan validasi dan penerimaan.
Seseorang yang masuk ke dalam kategori people pleaser biasanya akan melakukan segala hal yang mereka bisa untuk membuat orang lain senang agar mereka disukai.
Biasanya, orang-orang akan melakukan segala hal tersebut karena takut tidak diterima oleh orang-orang di sekitarnya, tak terkecuali lingkungan kerja.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai people pleaser di tempat kerja, yuk pahami tandanya berikut ini, sebagaimana dikutip dari Career Contessa.
1. Selalu mengatakan setuju ketika sebenarnya tidak setuju
Tanda paling umum yang menunjukkan bahwa kamu merupakan seorang people pleaser adalah kamu selalu setuju dengan segala sesuatu, meskipun sebenarnya tidak.
Dalam hal ini, misalnya ketika kamu berusaha untuk bonding atau lebih dekat dengan atasan dan ia membicarakan mengenai hobinya, kamu berusaha untuk membuatnya senang dengan berpura-pura memiliki hobi yang sama.
Baik dalam rapat, negosiasi, ataupun percakapan harian, seorang people pleaser cenderung setuju dan mengikuti lawan bicaranya.
Baca Juga: 3 Tantangan yang Dihadapi People Pleaser di Tempat Kerja, Apa Saja?
Walaupun terdapat kondisi tertentu di mana membagikan opini personal tidak penting, namun people pleaser selalu mengikuti opini orang lain.
Padahal, selalu menyetujui sesuatu bisa memengaruhi kamu, lo, yakni dapat menimbulkan perasaan bersalah hingga frustrasi.
2. Terlalu sering meminta maaf
Meminta maaf memang tak ada salahnya, apalagi ketika kamu memang melakukan suatu kesalahan.
Akan tetapi, terlalu sering meminta maaf meskipun kamu tidak melakukan kesalahan merupakan tanda lain dari people pleaser.
Alih-alih langsung meminta maaf tanpa sebab, sebaiknya ketahui dulu permasalahan yang kamu hadapi.
3. Kerap menerima kesalahan yang dilakukan oleh orang lain
Apabila kamu merasa sering menerima disalahkan atas kesalahan yang dilakukan orang lain, bahkan karena berniat untuk menenangkan situasi, artinya kamu termasuk people pleaser.
Kawan Puan, di tempat kerja, sebaiknya hindari menerima kesalahan yang dilakukan oleh orang lain.
Baca Juga: Mengelola Konflik di Dunia Kerja dengan Komunikasi, Begini Caranya
Pasalnya, meskipun kamu berniat untuk menenangkan situasi, namun kamu secara tidak sadar tengah membuat masalah jangka panjang.
Ketika tim kamu tidak bisa menemukan akar dari permasalahan yang dihadapi, kemungkinan masalah tersebut terjadi semakin besar.
4. Selalu berkata “ya”
Tanda people pleaser di tempat kerja lainnya ialah selalu berkata “ya” untuk semua pekerjaan yang diberikan.
Apabila Kawan Puan sering bekerja di kantor di luar jam kerja yang ditetapkan untuk menyelesaikan pekerjaan yang bukan tugasmu, tanpa disadari kamu adalah people pleaser.
Ketika kamu sudah dikenal sebagai people pleaser, ke depannya kamu akan menjadi target rekan kerja lainnya untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.
Untuk menghindari terjadinya hal demikian, sebaiknya bantulah rekan kerja ataupun senior apabila mereka memang membutuhkan bantuanmu.
Akan tetapi, jika kamu mulai menyadari adanya rekan kerja yang terus meminta bantuan dan memaksamu untuk menyelesaikan pekerjaannya, jangan sungkan untuk berkata “tidak”, ya.
Baca Juga: Perempuan Karier Hadapi Konflik di Tempat Kerja, Bagaimana Solusinya?
5. Kerap menghindari berbagai konflik yang ada di kantor
Meskipun tak ada orang di tempat kerja yang menyukai konflik, namun konflik di tempat kerja sering kali tidak bisa dihindari.
Alih-alih menghindari konflik tersebut, sebaiknya kamu membantu mencarikan solusi untuk menyelesaikan permasalahannya.
Dalam hal ini, kamu bisa mengutarakan informasi yang kamu miliki agar konflik tersebut tidak menjadi lebih besar.
Singkatnya, menghindari konflik di kantor tak melulu merupakan hal yang baik, terlebih jika kamu memegang kunci yang dibutuhkan untuk menyelesaikannya.
Itulah beberapa tanda people pleaser yang sering ditemui di tempat kerja. Apakah Kawan Puan salah satunya? (*)
