Parapuan.co - Kawan Puan, semakin hari, kesempatan berbisnis semakin terbuka lebar terutama untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Namun, hal tersebut juga memicu persaingan bisnis yang sengit dan setiap pelaku bisnis pasti memiliki pesaing bisnis sendiri.
Tentunya kamu perlu strategi untuk dapat memenangkan persaingan bisnis, salah satunya adalah dengan mengindentifikasi pesaing.
Melansir Kompas.com, ddentifikasi pesaing biasa disebut dengan istilah competitive analysis.
Proses ini akan membantu pebisnis melakukan perbandingan sebagai tolak ukur performa bisnis.
Ingat, strategi ini bukan untuk menjatuhkan pesaing bisnismu ya, Kawan Puan.
Nah, berikut 6 langkah mudah identifikasi pesaing bisnis yang bisa kamu lakukan untuk melakukan perbandingan.
1. Menentukan pesaing
Sebagai pebisnis, kamu perlu mengetahui pelaku-pelaku yang bergelut di bisnis yang sama seperti yang bersifat langsung maupun tak langsung.
Baca Juga: Catat! 5 Jenis Relasi Bisnis yang Dibutuhkan untuk Mengembangkan Usaha
Pesaing langsung adalah mereka yang menghadirkan produk dan layanan yang sangat mirip dengan apa yang kamu tawarkan.
Mereka juga menyasar target pasar yang sama dengan bentuk persaingan head to head.
Sedangkan pesaing tak langsung adalah mereka yang produk dan layanannya tidak mirip dengan apa yang kamu tawarkan, tetapi punya target pasar yang sama.
2. Pelajari produk pesaing
Kawan Puan, setelah mengetahui pesaing bisnismu, langkah selanjutnya adalah pelajari produk dan layanan yang mereka tawarkan.
Kamu juga bisa mempelajari aspek lain seperti harga, cara distribusi, dan keunikan dari produk serta pelayanannya.
Jangan lupa untuk memperhatikan penawaran produknya seperti berbagai macam varian hingga penawaran diskon.
3. Pelajari strategi penjualan pesaing
Kawan Puan, penting bagi kamu untuk mengetahui strategi penjualan pesaing bisnismu.
Baca Juga: 7 Ide Bisnis Jasa Online Tanpa Modal yang Bisa Mendatangkan Cuan
Dengan mengetahui strategi penjualan pesaing, Kawan Puan dapat menentukan strategi apa yang akan kita gunakan untuk ke depannya.
4. Analisis cara pemasaran mereka
Kawan Puan, pemaran produk kini menjadi hal yang penting dalam sebuah bisnis.
Maka, kamu harus memperhatikan media apa yang pesaing gunakan seperti Whatsapp Business, website, atau berbagai media sosial lain.
5. Pelajari engagement konten
Media sosial kini menjadi alat bisnis yang jitu, maka kamu bisa melihat konten apa yang paling banyak mendapatkan like, comment, dan share dari pesaing.
Nah, kamu juga bisa menganalisis komentar yang diberikan apakah positif atau negatif.
Selain itu tagar apa yang biasa digunakan oleh pesaing kamu bisa menjadi acuan untuk promosi bisnismu.
6. Buat analisis SWOT
Setelah mengetahui langkah-langkah di atas, kamu perlu mengidentifikasi pesaing dengan melakukan analisis SWOT.
SWOT adalah analisis terkait kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threat).
Dari analisis tersebut, kamu akan mengetahui celah masuk bagi bisnismu ke pasaran tanpa harus menjatuhkan pesaing. (*)
Baca Juga: Supaya Untung, Ini 6 Strategi untuk Menentukan Harga Jual Produk
