Mata Kucing Kedutan Saat Tidur? Ternyata Ini Bisa Jadi Alasannya

Saras Bening Sumunar - Selasa, 3 Mei 2022
Alasan mata kucing berkedut saat tidur
Alasan mata kucing berkedut saat tidur Freepik

Parapuan.co - Pernahkah kamu mendapati mata kucing kedutan saat tidur?

Kamu mungkin menilai jika ini menjadi hal yang lucu dan membuat peliharaanmu ini semakin menggemaskan. 

Nyatanya, mata kucing peliharaan yang kedutan menunjukkan tanda tertentu, lho. 

Untungnya, sebagian besar kedutan saat kucing tidur tidak perlu dikhawatirkan. Tetapi, ada kalanya kamu harus mengkhawatirkan kesehatannya jika kedutan tersebut disertai dengan tanda-tanda penyakit lain. 

Mengutip dari laman Kompas.com, ini alasan mata kucing kedutan saat tidur. 

Kejang Otot

Apabila kucingmu berkedut saat tidur, ia mungkin hanya mengalami kejang otot.

Kejang terjadi setiap kali otot-otot tubuh berkontraksi.

Kadang-kadang, kejang otot dapat disebabkan oleh kondisi kesehatan. Tetapi, sebagian besar kejang otot hanyalah bagian alami dari siklus tidur kucing.

Baca Juga: Apakah Kutu Kucing Bisa Menular ke Rambut Manusia? Ini Penjelasannya

Mengembangkan Sistem Saraf

Jika memiliki anak kucing yang sering berkedut saat tidur, sistem sarafnya mungkin sedang berkembang.

Anak kucing mengembangkan sistem saraf mereka melalui tidur aktif.

Selama tahap ini kucing memang sedang tidur, tetapi sistem sarafnya masih aktif.

Tidur aktif diperlukan agar anak kucing dapat mengembangkan sistem sarafnya dengan baik dan sempurna.

Selama waktu ini, anak kucing sering berkedut, menangis atau menggeliat saat tidur.

Bermimpi

Selama fase tidur nyenyak, baik kucing, manusia, dan banyak mamalia lain mungkin bermimpi.

Baca Juga: Ketahui Penyebab, Tanda, dan Cara Penanganan Kucing Sembelit Akut!

Setiap kali bermimpi, kucingmu mungkin berkedut sebagai respons terhadap apa yang dilihatnya dalam mimpi.

Kedutan karena mimpi kemungkinan akan jauh lebih sedikit terjadi dibandingkan dengan kedutan tidur aktif.

Mengalami Kejang

Kucing yang mengalami kedutan saat tidur bisa disebabkan oleh sesuatu yang lebih serius, seperti kejang.

Meskipun kedutan yang disebabkan oleh kejang jauh lebih jarang terjadi, itu masih mungkin terjadi.

Untuk mata yang tidak terlatih, mungkin sulit untuk membedakan kedutan normal dari kejang.

Sering kali, kedutan berbeda dari kejang karena kejang menyerang seluruh tubuh, bukan hanya bagian tubuh.

Misalnya, kedutan biasanya hanya berdampak pada ekor, kaki, atau bagian tubuh tunggal. Sedangkan, kejang membuat seluruh tubuh bergetar.

Kawan Puan, itu tadi alasan mengapa mata kucing peliharaan kedutan saat tidur. Kondisi ini tidak berbahaya, asalkan tidak diikuti tanda masalah kesehatan.

(*)

Baca Juga: Akan Membawa Hewan Peliharaan Mudik Lebaran? Simak Dulu Tipsnya