Kesehatan menjadi investasi penting bagi setiap generasi, baik itu anak, pemuda, hingga orang tua.
Meski begitu, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung sejak dua tahun terakhir, mengingatkan kita bahwa semua umur bisa menghadapi permasalahan yang sama.
Untuk itu sangat penting menguatkan sektor kesehatan pasca-pandemi, yang mampu melayani semua elemen masyarakat.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, mengatakan penguatan kesehatan harus terus didorong, karena juga bisa menguatkan pemulihan ekonomi.
Hal ini diungkap dalam acara peresmian Intibios Lab, Klinik dan Farmasi di Bandung pada 15 Maret lalu.
“Saya menyambut baik kehadiran Intibios Lab, Klinik & Farmasi karena akan mendorong masyarakat menjadi lebih sehat dan produktif.
"Kita sudah belajar bagaimana negara, dan juga individu atau rumah tangga, harus mengeluarkan biaya yang luar biasa akibat masalah kesehatan.
"Jika masalah kesehatan bisa diantisipasi dengan pemeriksaan kesehatan, uang, waktu, dan kesempatan bisa dioptimalkan untuk hal-hal produktif,” ujar Zainudin.
Ia menyebut kehadiran layanan kesehatan seperti Intibios di Bandung, punya makna strategis.
Baca Juga: Ingin Redakan Stres? Ini 5 Jenis Teh yang Bisa Menenangkan Pikiran
Sebab efek dari kesehatan masyarakat bisa berdampak pada pemulihan ekonomi, apalagi di Jawa Barat sebagai salah satu provinsi dengan jumlah penduduk yang besar.
“Kalau Bandung sehat, berarti Jawa Barat sehat. Dan kalau Jawa Barat sehat, insya Allah Indonesia akan sehat.
"Jika penduduk Jawa Barat yang hampir 50 juta jiwa ini terjaga kesehatannya, insya Allah perekonomian kita akan cepat pulih," kata dia.
Untuk diketahui, Intibios Lab, Klinik dan Farmasi merupakan jaringan nasional layanan kesehatan yang sudah sangat terintegrasi.
“Penguatan sektor kesehatan tidak saja membawa dampak kesehatan individu, tetapi juga produktivitas ekonomi masyarakat. Intibios hadir untuk memberikan layanan terintegrasi yang dibutuhkan masyarakat.
"Dengan teknologi dan sistem informasi mutakhir, masyarakat akan mendapatkan akses kesehatan yang akurat dan tepercaya,” ujar Rio Abdurrachman, Direktur Utama Intibios Lab, Klinik, dan Farmasi pada acara peresmian tersebut.
Intibios merupakan kolaborasi dari sejumlah dokter, tenaga ahli laboratorium dan dokter.
“Ke depan, sektor kesehatan semakin strategis dalam pembangunan sebuah wilayah. Produktivitas dan ketahanan sosial-ekonomi suatu wilayah semakin ditentukan oleh kehadiran dan kemampuan sektor kesehatan di tempat itu.
Baca Juga: 5 Pengganti Minyak Goreng Selain dari Kelapa Sawit, Ada Minyak Canola
"Kami ingin menjadi bagian dari penguatan sektor kesehatan di kota-kota tempat kami beroperasi, menjadi bagian dari pembangunan ekonomi, ketahanan sosial, dan kualitas manusia di mana pun kami berada,” ujar Enggartiasto Lukita, penggagas dan Komisaris Utama Intibios Lab, Klinik, dan Farmasi.
Acara peresmian Lab Intibios di Bandung ini juga ditandai dengan penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Menpora Zainudin Amali.
(*)