Tagihan Bengkak? Ini Tips Hemat Air dan Listrik saat Pakai Mesin Cuci

Ratu Monita - Minggu, 13 Februari 2022
Tips hemat air dan listrik saat menggunakan mesin cuci.
Tips hemat air dan listrik saat menggunakan mesin cuci. Kiwis

Parapuan.co - Tahukah Kawan Puan, terdapat tips hemat air dan listrik saat pakai mesin cuci?

Penggunaan mesin cuci untuk mencuci pakaian menjadi cara praktis yang tidak menyita waktu dan tenaga. 

Meski memudahkan, pemakaian mesin cuci kerap membuat tagihan air dan listrik membengkak. 

Meski begitu, terdapat tips hemat dalam penggunaan mesin cuci yang membuatmu tak perlu khawatir tagihan membengkak. 

Melansir dari laman Kompas.com, berikut beberapa cara yang bisa bantu menghemat air dan listrik: 

1. Pilihan Mesin Cuci

Pilihan mesin cuci saat membeli pertama kali memengaruhi kehematan listrik, karena masing-masing mesin cuci memiliki watt yang berbeda-beda. 

Untuk itu, tips ekonomis yang perlu dilakukan adalah memilih mesin cuci hemat energi dengan watt paling rendah.

Beruntungnya, kini semakin banyak produk mesin cuci yang didesain hemat energi namun hasilnya tetap maksimal saat membersihkan pakaian. 

Baca Juga: Kenali 5 Tanda Kelebihan Detergen saat Mencuci di Mesin Cuci

2. Proses Mencuci

Bagi Kawan Puan yang memiliki mesin cuci watt tinggi, tak perlu khawatir tidak bisa menerapkan tips hemat.

Kamu tetap dapat menghemat air juga listrik dengan proses pencucian yang tepat, yakni:

Atur Temperatur Mesin Cuci

Sebagian mesin cuci memiliki desain pengaturan suhu pada saat mencuci dan pengeringan.

Mengatur suhu mesin cuci yang disesuaikan dengan jumlah cucian yang dimasukkan sangat penting diperhatikan. 

Cara ini juga dapat menjaga agar serat kain tetap lembut dan tidak mudah rusak.

Atur durasi putaran menjadi tips ekonomis untuk menghemat listrik juga air. 

Baca Juga: Ketahui 5 Manfaat Menggunakan Mesin Cuci Bukaan Depan, Apa Saja?

Dalam mengatur durasi putar mesin, kamu tetap perlu memerhatikan beberapa hal seperti tingkat kotor pakaian, jumlah pakaian yang dimasukkan ke dalam mesin cuci, dan jenis bahannya. 

Tingkat kotor pakaian: Ketika pakaian tidak cukup kotor, maka cukup putar mesin sebentar dan lanjutkan dengan pembilasan manual.

Jumlah pakaian: Jika tidak cukup banyak, maka cukup memutar mesin hanya untuk pembilasan selama 5-10 menit.

Jenis bahan pakaian: Jika bahan pakaian mudah rusak akan lebih baik jika mengerjakan pencucian secara manual. Apabila pakaian yang dicuci sejenis dalaman, cukup putar mesin sekitar 5-10 menit untuk perendaman, selanjutnya dibersihkan dan dibilas secara manual.

3. Kurangi Kegiatan Mencuci dengan Mesin Cuci

Cara lain untuk bantu menghemat air dan listrik adalah dengan melakukan kegiatan mencuci pakai mesin cuci sekitar 1-2 kali dalam seminggu. Jadi tidak perlu mencuci setiap hari, Kawan Puan. 

4. Gunakan Detergen Khusus untuk Mesin Cuci

Jika bibandingkan detergen umumnya, detergen khusus mesin cuci memiliki busa lebih sedikit sehingga tidak perlu dibilas berulang-ulang.

Selain itu, perhatikan juga takaran yang dianjurkan untuk menghindari busa berlebih.

5. Langsung Kucek Noda

Jika pakaian terkena noda, segera bersihkan dengan tetesan detergen cair dan air, lalu kucek.

Dengan begitu, waktu mencuci pada mesin cuci pun akan lebih cepat karena noda sudah teratasi.

6. Manfaatkan Pengeringan Alami

Mesin pengering pada mesin cuci memakan energi sangat banyak karena mesin cuci harus memanaskan suhu di dalam tabung.

Untuk hemat air dan listrik, maka kamu bisa menggantung pakaian untuk dikeringkan ke sinar matahari langsung, tanpa perlu menggunakan mesin pengering, cukup peras hingga tiris. 

Itu dia tips hemat air dan listrik saat pakai mesin cuci, semoga membantu!

(*)

Baca Juga: 3 Benda Ini Ternyata Bisa Dibersihkan dengan Sabun Cuci Piring!