Berinvestasi di Emas Digital, Apa Saja yang Perlu Diperhatikan Sebelum Investasi?

Ardela Nabila - Senin, 24 Januari 2022
Hal yang harus diperhatikan sebelum investasi emas digital.
Hal yang harus diperhatikan sebelum investasi emas digital. Yevgeniy Sambulov

Parapuan.co - Harga emas yang cenderung stabil dan terus meningkat dari tahun ke tahun membuatnya menjadi instrumen investasi yang terus diminati hingga saat ini.

Apalagi saat ini investasi emas semakin dipermudah dengan adanya berbagai platform investasi emas digital yang membutuhkan modal lebih sedikit daripada emas fisik atau konvensional.

Kawan Puan mungkin juga sudah sering mendengar istilah tabungan emas digital di berbagai platform, mulai dari platform marketplace hingga perbankan.

Tak perlu modal besar, kamu bisa menabung emas digital ini dengan modal yang cenderung kecil dan nantinya bisa dikonversikan dalam bentuk emas fisik.

Namun tentunya kamu harus menunggu hingga nilai tabungan tersebut minimal sudah mencapai nilai satu gram emas saat itu.

Di samping kemudahan investasi emas digital, Kawan Puan tetap harus memperhatikan sejumlah hal sebelum berinvestasi di platform emas digital.

1. Kenali jenis emas digital

Pertama-tama, menurut Perencana Keuangan dari Financial Consulting, Eko Endarto, kamu harus tahu bahwa pada dasarnya investasi emas digital terbagi menjadi dua jenis, yakni secara fisik atau nilai.

“Fisik itu ada barangnya, sementara ada juga hanya sekadar dari nilainya saja atau kita sering sebut transaksi derivatif. Hanya berinvestasi atau hanya bertransaksi berdasarkan naik-turun nilainya saja, bukan memiliki fisiknya,” jelas Eko, dikutip dari Kompas.com, Minggu (23/1/2022).

Baca Juga: Makin Diminati, Kenali Kelebihan dan Kekurangan Investasi Emas Digital

Dengan kata lain, apabila kamu ingin memiliki emas berupa barang, maka sebaiknya pilihlah berinvestasi di emas fisik, sekalipun itu secara online atau melalui tabungan emas digital.

2. Pastikan bahwa memang ada emas fisik yang akan diterima

Ketika kamu memilih untuk berinvestasi emas secara online atau emas digital, salah satu hal penting yang harus kamu perhatikan adalah bahwa platform yang kamu pilih memang menjamin adanya emas fisik yang dimiliki.

Artinya, ketika tabungan kamu sudah mencapai nilai satu gram emas, kamu benar-benar bisa menerima emas fisiknya.

“Pastikan ada (emas) fisiknya dulu atau dijamin ada fisiknya, itu yang penting, jangan cuma nilainya saja,” pungkasnya.

3. Periksa latar belakang perusahaan

Lebih dari itu, kamu juga harus memastikan bahwa platform yang kamu pilih untuk berinvestasi emas digital memiliki track record atau latar belakang yang baik.

Lewat latar belakang perusahaan, kamu bisa menilai apakah perusahaan tersebut memang bisa diandalkan untuk mengelola investasi emas.

“Ketika kita simpan uang di sana, yakin enggak bahwa perusahaan itu aman? Makanya harus benar-benar tahu mengenai rekam jejak perusahaannya,” jelas Eko.

Baca Juga: Mulai Diminati, Begini Prospek Investasi Emas Digital di Tahun 2022

4. Cek legalitas

Jika terbukti memiliki latar belakang yang baik, selanjutnya yang perlu kamu periksa adalah terkait legalitasnya.

Hal ini menjadi langkah penting yang tidak boleh kamu lewatkan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, yakni kerugian.

Di Indonesia, perusahaan perdagangan fisik emas digital sendiri berada di bawah Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Hal ini seiring dengan terbitnya Peraturan Bappebti Nomor 4 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Emas Digital di Bursa Berjangka.

Jadi, pastikan juga perusahaan yang kamu pilih sudah memiliki izin dari Bappebti, ya, Kawan Puan.

Nah, itulah beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum memutuskan untuk berinvestasi di emas digital.

Saat berinvestasi, untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kamu juga perlu memastikan beberapa hal lainnya di luar risiko investasinya. 

Baca Juga: Bingung Memilih Investasi Emas atau Reksa Dana? Pertimbangkan Hal Ini!

(*)