Wujudkan Bisnis Berkelanjutan, Danone Indonesia Buat Strategi Khusus hingga 2030

Aghnia Hilya Nizarisda - Jumat, 24 Desember 2021
Danone Indonesia berkomitmen menerapkan bisnis berkelanjutan.
Danone Indonesia berkomitmen menerapkan bisnis berkelanjutan. patpitchaya/iStockphoto

Hal ini juga sejalan dengan tujuan jangka panjang yang dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia yakni Sustainable Development Goals (SDGs) hingga tahun 2030.

Bahkan, rencana tersebut sudah terintegrasikan di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah di tahun 2020-2024.

Toh, dari laporan transparnsi bisnis dua tahunan Danone Indonesia, pihaknya sudah membuktikan komitmen itu melalui beberapa hal yang telah tercapai di periode 2019-2020.

Seperti menanamkan 2,4 juta pohon, mencapai target 1,15 water ratio, mengurangi 14,77% penggunaan energi total dibandingkan 2019, dan menghemat energi hingga total 149.713 Giga Joule.

Baca Juga: Ini Keuntungan Penerapan Bisnis Berkelanjutan bagi Perusahaan dan Konsumen

Bahkan pihaknya berhasil melakukan pengurangan emisi gas rumah kaca sebanyak 157.597 Ton Co2Eq selama periode 2019-2020.

Tak hanya itu, seluruh pabrik Danone-AQUA juga telah tersertifikasi Food Safety System Certification (FSSC), 92% telah menggunakan pemasok lokal.

Bahkan, pabrik ini juga mencatat nol insiden terkait dengan ketidakpatuhan informasi serta pelabelan produk dan jasa.

Lantas, hingga akhir 2020 Danone-AQUA juga mencatat 363.000 penerima manfaat program WASH di 34 kabupaten/kota di Indonesia.

Tidak hanya itu, lebih dari 500 pelaku UMKM menerima manfaat program DAMPING, 318 lahan pertanian berkelanjutan di 18 lokasi, serta 8.000 Ibu Rumah Tangga menjadi bagian dari program AQUA Home Service. (*)